"Aku kurang apa lagi coba?" Ucap el sambil menatap gadis yang bernama cesy yang ada di hadapannya saat ini.
"Kamu tuh ya, aku udah ngasih kabar, dibales dong chat aku. Ini di read aja engga."
"Kamu tau kan aku sibuk kuliah. Ngerjain tugas-tugas. Kamu hargain dong usaha aku"
"Oh, atau jangan-jangan kamu sibuk chatingan sama cowok lain." Ucap el yang seakan-akan terus menyudutkan cesy.
Cesy yang dari tadi mendengarkan celotehan el hanya mampu terdiam. Diam disini bukan berarti dia menerima semua ucapan el. Ia hanya tak habis pikir, pacarnya ini selalu saja menyudutkan dia.
Hampir setiap hari ia harus menerima omelan el.
Cowok dengan postur tubuh yang oke, penampilan juga oke, wajah yang agak kebule-bulean, bikin siapa aja yang ngeliat pertama kali pasti balik lagi buat liat yang kedua kali. Tapi sayang kosa katanya melebihi kosa kata ibu RT.
Siapa sih cewek yang kuat kalo di giniin tiap hari. Mana ada.
"Aku mau putus" ucap cesy singkat sambil menatap el.
Doorr!! Mata el langsung melebar 5 kali lipat dari sebelumnya. Lebih tepatnya bola mata cowok itu mau keluar.
****
Hello, makasih buat yang udah mau bacaa yaa. Sampe sini dulu gengs :*
Namanya juga baru permulaan dan pemula :v wkwks mohon maap bila ada yang kurang srek.. part selanjutnya pasti bakal srek kok ;)
Makanya tunggu lanjutannya yaa gengs :*
See u..
KAMU SEDANG MEMBACA
Never Late
Novela JuvenilKetika takdir mempertemukan dua insan yang saling bertolak belakang, dan Sang Maha Cinta mempersatukan mereka. Mampukah mereka bersama-sama melewati setiap detiknya. atau mereka memilih jalannya masing-masing.
