Dug! Yeah nice shoot, serangannya berhasil Syila taklukan, membuat mata mereka membulat tidak percaya. Sorakan terdengar nyaring saat mereka bersorak memanggil timnya. Suatu hal yang tidak biasa. Ia berjalan menuju tempat duduknya, melihat ada banyak orang disana, ya mereka adalah supporter timnya. Matanya tertuju pada orang yang sangat ia kenal. Apakah dia kembali? Kalau memang iya? Mengapa?
Dikit banget yaa prolognya hehe
Jangan lupa kasih bintang😚 komennya jugaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Misunderstand
Teen Fiction"Syil!" "Ada salam dari Gilang." Oh tuhan? Apakah hati Syila masih baik-baik saja? Dibaca yuk ges siapa tau laik (ᗒᗩᗕ)