Chapter 1

232 12 0
                                    

"ELSI BANGUN,Ini udah siang bukanya kamu ada kuliah pagi" teriak seorang gadis yg sedang membangunkan seorang gadis lain yg masih tidur.

" Ikh..elsa berisik tau" akhirnya gadis yg di panggil elsi itu pun bangun.

"Emangnya kamu gak mau ke kampus apa?liat tuh udah jam berapa,cepet mandi aku mau buat sarapan" titah gadis yg di panggil elsa.

"Hmm,,iyah iyah"

Gadis yg di panggil elsa pun ke luar dari kamar dan gadis yg di panggil elsi pergi ke kamar mandi.

Elsa dan elsi lebih tepatnya ELSA PERNANDO DAN ELSI FELCIA dua orang yg bertolak belakang yg terikat dalam hubungan persahabatan.Elsi yg ke kanak kanak'an,cerewet,lebay,pemalas,namun dia sangat pintar dalam pelajaran bahkan kepintaranya mengalahkan elsa,dia juga jago dance,basket,main piano,main gitar dan menyanyi.sedangakan elsa lebih dewasa,agak dingin,rajin,kepintaran nya pun tak kalah pintar kalau elsi juara 1 maka elsa juara 3,elsa juga jago basket,menyanyi,main dram, dan main biola.

Dan soal cantik dua duanya cantik tapi kalau soal tubuh elsi lebih sexy,,,mungkin juga karna elsa agak tomboy walau gak tomboy tomboy banget,sedangkan elsi lebih feminim.

Setelah selesai elsi keluar dari kamar dan pergi ke meja makan,dan di sana sudah ada elsa yg lagi duduk makan nasi goreng.

"Kok aku gak di tungguin sih makanya" ujar elsi cemberut.

"Suruh siapa lama" jawab elsa.

"Au ah"

Setelah selesai sarapan elsa dan elsi pun pergi ke halte bis buat pergi ke kampus . sebenarnya elsa dan elsi dulu tinggal di panti asuhan dan karna mereka sudah cukup dewasa jadi mereka memutuskan untuk tinggal di apartemen ya walau pun sederhana,dan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari elsa dan elsi bekerja paruh waktu di sebuah cafe di kota sedangkan untuk biaya kuliah mereka mengikuti biayasiswa.

Setelah beberapa menit bis pun datang untuk mengantarkan dua gadis itu ke universitas.


Di sisi lain

Edward pov

Akhirnya sampai juga di apartemen.aku memutuskn untuk tinggal di apartemen dari pada harus beli rumah.dan aku tidak sendiri aku tinggal bersama adikku stevan dia juga satu universitas.

"Apa kau akan kuliah hari ini?" tanya stev.

"Hmm"

"Tapi kita kan baru sampai"

"Terus"

"Ya apa kau tidak ingin istirahat dulu"

"Tidak"

"Heh,ya sudahlah ayo berangkat"

Ed hanya mengangkat sebelah alisnya.
Dan mengangguk kan kepalanya.

Ed dan stev pun pergi ke kampus dengan mobil mereka masing masing.




Setelah sampai di universitas ed dan stev pun keluar dari mobil masing masing,dan mendaptkan berbagai macam tatapan ada yg memuja,iri,sinis,kaget dan juga berbagai bisikan bisikan yg di tunjukkan kepada mereka.

'Mereka siapa,mahasiswa baru yah?'

'Gantengya'

'Udah punya pacar belom yah'

'Cocok tuh jdi pacar gue'

'B ajah'

'Ganteng an juga Gue kemana mana'

Kurang lebih seperti itu lah,karna meraka seorang vampir dan mempunyai pendengaran yg tajam jadi mereka bisa mendengar yg mereka bicarakan dengan jelas.dan mereka hanya menghirau kan mereka bagaikan angin lalu.

Ed dan stev pergi ke ruang kepsek,setelah ketemu meraka mengetuk pintu yg ada di hadapanya setelah ada yg mengatakan masuk mereka pun masuk ke dalam.

"Mr.smith?"

"Yes sir"

"Ah ini jadwal kaliam dan kalian akan di antar ke kelas oleh pak fandi"

"Ya sir,permisi"

Mereka pun di antar ke kelas nya namun saat mereka baru sampai di depan kelas ,merekan mencium bau darah yg sangat wangi bahkan lebih wangi dari darah manusia biasa.setelah masuk ke kelas

VampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang