Prolog

493 20 1
                                    

Author POV~

"Kii bangun kii sudah siang nanti kamu terlambat lho kesekolahnya" teriak wanita dewasa yakni Fariza Zaida Kansha, sambil membuka tirai jendela kamar adiknya

"Ehmm... Apaan sih kak aku masih ngantuk nih, jam berapa sih kak?" sahut adiknya yang bernama Adzkiya Zaida Kansha

"Sekarang sudah jam 06.15 ki, kamu nggak takut telat apa? Tidur aja yang kamu gedein" omel Fariza sambil menyiapkan baju untuk sang adik

"Apaaaa??! Kenapa kakak gak ngrbangunin aku dari tadi sih kak?" teriak Adzkiya langsung bangun lalu pergi ke kamar mandi dengan berlari


"Hati² kii jangan lari²an!" teriak Fariza memperingati adiknya. "Dari tadi juga dibangunin tapi molor aja, giliran bangunyya kesiangan malah ngomel² masih untung aku bangunin kalo enggak ya mampus kamu telat ke sekolah, huh" gerutu Fariza sambil meninggalkan kamar adiknya.

———

Kiya berlali kecil menuruni tangga menuju ruang makan. Disana sudah ada keluarga adzkiya. "Hati² dek jangan lari lari kayak gitu nanti kamu jatuh" peringati Adela-momy adzkiya dan fariza,

"Iya mom, habisnya kiya bangun kesiangan mom karna kakak telat bangunin kiya" jawab kiya.
"Eh yang ada tuh kamu yang susah dibanguninnya kiya, kakak udah berkali² bangunin kamu tapi kamunya gak bangun² malah molor aja" bela fariza.

"Udah² yuk sarapan aja jangan bertengkar" lerai momy adela. Disela sarapan Arya-daddy adzkiya dan fariza, berbicara membuat semuanya terkejut.

"Dek, daddy mau ngomong sama kamu tapi kamu jangan nolak karna daddy benci penolakan" pinta arya kepada kiya.

"Ada apa dad? Iya dad kiya gak akan nolak. Memang kenapa sih dad?" tanya kiya

"Daddy mau jodohin kamu sama anak temen daddy" jawab arya

Degg. Kiya langsung berhenti melakukan aktivitasnya. "What?! Dad, kiya nggak mau, ini bukan jamanya siti nurbaya pakek jodoh²an segala. Kiya masih sekolah dad. Lagi pul-" tolak kiya

"Dad tidak menerima penolakan kiya! Lagi pula kamu sudah janji nggak akan nolak" sela arya saat kiya menolak

"Tapi da-" tolak kiya

"Sudah dad bilang, daddy tidak menerima penolakan kiya!" tegas arya

"Turuti dad saja dek, lagi pula ini demi kebaikan kamu" bujuk adela kepada kiya

"Iya ki, ini demi kebaikan kamu. Kakak saja dulu juga gak mau dijodohkan tapi lihat kenyataannya sekarang ki, kakak bahagia dengan suami kakak kan" bujuk riza memberi pengertian kepada adiknya

"Terserah kalian pokoknya kiya gak mau!" jawab kiya dengan sedikit berteriak dan lagung pergi meninggalkan meja makan

✴✴✴

Adzkiya Zaida Kansha

Adzkiya Zaida Kansha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✴✴✴

Karya pertama saya, jadi mohon perngertiannya. Karena cerita ini cuma ala ala aja, daripada ide dipikiranku hilang ya mending dibuat karya aja😅

AthadzkiyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang