.
.
.
.Sore ini Minhae sudah siap dengan dirinya, Dia akan pergi menemani Taehyung untuk terjun payung tentu tanpa Irene seperti yang dikatakan Taehyung tadi pagi.
Flashback On
"Aa-aapa kau membenci ku sekarang?" Taehyung hampir tak bisa mengucapkannya.
"Tidak," Balas Minhae singkat.
"Dengar, aku sangat mencintaimu dan hubungan ku dengan Irene hanyalah sebuah perjodohan"
"Lalu kau akan meninggalkan ku jika kalian resmi menikah, lucu sekali" Minhae menatap kearah lain dengan mata yang berkaca-kaca.
"Tidak, aku akan menolak nya tapi kau harus mendukung ku dan menyadarkan Mama ku untuk menyatukan kita, Hm?" Taehyung duduk semakin dekat dan meraih tangan ramping milik minhae lalu menggenggam nya, ia pun menyapu air mata yang hendak jatuh dari pipi sang kekasih.
"Tapi kenapa kau baru menghubungi ku?"
"Apa bisa aku percaya dengan satu perkataan kau sekarang?"
"Aku menunggu dengan hati yang sakit apa kau tahu? Tidak kan"
"Menanyakan kabar mu, menghubungi mu dan tak pernah menimbulkan hasil apapun, apa kau pernah berpikir sebesar apa rasa khawatir ku,"
Gadis bersurai hampir sepinggul itu tidak lagi bisa membendung emosi nya, ia sudah menumpahkan kekesalannya selama ini, dan waktu 5 tahun itu tidak sedikit tapi setelah dipertemukan lagi taehyung membawa Irene? Wanita pilihan orang tuanya.
Minhae beranjak dari tempat duduk nya, ingin pergi namun taehyung sigap memeluk nya dari belakang membuat Minhae kaku, masih seperti dulu gadis yang akan beku ketika disentuh, Minhae menangis lagi.
Taehyung meletak kan dagu nya dibahu minhae.
"Mama mengambil semua alat komunikasi ku, selama ini aku cuma bisa menghubungi teman-teman ku lewat handphone irene" Jelas taehyung masih dengan posisi tadi.
"Kenapa" tanya nya dengan suara sedikit serak.
"Mama tidak pernah suka dengan hubungan kita apa lagi melihat ku mehubungi mu lewat media sosial, mama juga tidak ingin Irene sampai marah kalau tau aku punya hubungan dengan mu, Maka dari itu Mama mengatakan kebohongan Aku harus fokus dengan kuliah ku dan jika ada perlu apapun hanya dengan Handphone Irene, pasti kau tau seperti apa rasa nya?"
Minhae sudah tak menangis lagi tangan nya balas memegang tangan taehyung yang melingkar dipinggang nya.
"Kau masih mencintai ku?"
"Sangat-sangat" Jawab taehyung dengan suara mendesis.
"Ngomong-ngomong jantung mu berdegup kencang juga," Ucap taehyung.
Minhae tersenyum manis tanpa diketahui taehyung, lalu ia membalik kan badannya dan memeluk taehyung dengan erat.
Selagi mereka berpelukan tiba-tiba.
"Minhae!" Teriak bibi eunji.
Taehyung dan Minhae langsung menoleh kaget.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Classic Love
FanficUntuk apa gelisah untuk sesuatu yang belum terjadi? Kita hanya diperintah kan untuk menjalani dan mengimbangi bukan untuk membolak-balik kan takdir. Aku yakin tuhan akan menuliskan garis yang lurus untuk ku. @Rhnh 2017