Dia menempelkan telapak tangannya ke dada Yan fei yang polos.
Yan fei masih menatap Hai qing dengan perasaan memuja."Bagaimana kamu disana?"
"Bagaimana apanya?"
"Apa semua baik-baik saja?"
"Tidak ada satu hal pun yang baik dariku ketika kita berjauhan"
"Berhenti membual"
"Aku serius. Aku bahkan tidak bisa menelan apapun selain air dan saliva"
"? Apa kamu sedang mencoba bunuh diri?"
"Jauh darimu adalah proses kematianku"
"Hentikan omong kosong itu"
"I love u"
Hai qing menatapnya.
Setelah mendapat pukulan didada nya, bukannya mengaduh, orang dihadapannya itu malah mengatakan hal seperti itu padanya."Cintaku padamu seperti buih di lautan. Tidak akan pernah habis"
"Apakah saat dengan jimmy dulu kamu juga seperti ini?"
"Never. Sudah kukatakan jangan membahas masa lalu"
"Tapi aku ingin tau.. apa kamu seperti ini juga pada orang selain aku?"
"Sebelum denganmu aku tidak bisa seperti ini"
"Sungguh? Kamu berani bersumpah?"
"Aku bersumpah"
Yan fei lalu mengecup bibir candunya itu
"I miss u"
Hai qing hanya menatapnya syarat cinta.
Sudah berapa hari keduanya berpisah?
Yan fei yang harus pergi ke luar negri melakukan perjalanan.
Sementara Hai qing harus tetap tinggal untuk merawat ayahnya yang tengah sakit.Yan fei mengatakan bahwa disana dirinya tidak berminat menelan apapun selain urusan menyangkut kebutuhan perusahaan sesuai kepentingan perjalanan nya.
Yan fei bahkan menolak minuman keras jenis apapun.
Hanya karena terdesak kebutuhan tubuh, Yan fei baru mengisi kembali energinya dengan air mineral.Yang Yan fei inginkan hanya dapat cepat pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
YanHai//after all
Short StoryBerawal dari...... pertemuan pertama yang tak disengaja. Dia menolongnya dari satu insiden kecil. Yan yang mengalami kram kaki saat tengah melakukan pemanasan untuk berenang. Lalu Hai muncul sebagai penolong. Setelah berhasil keluar dari kolam r...