ByArmel06
Pair:Sakura||Temari||Hinata||Ino||Tenten
"Penderitaan pasti semua orang pernah merasakan, tapi bagaimana dengan lima gadis yang selalu menderita? Tekanan batin maupun fisik selalu mereka hadapi."
.
.
.
.
.
WARNING!!!
"16+ untuk adegan sadis. Bagi yang di bawah umur tidak kuat untuk membaca jangan di baca"
.
Terdapat chapter yang akan adegan sadis[Tidak semua chapter, hanya beberapa saja]
.
.
.
.
.______________________________________
Straangg!!
Stragggg!!
"Hah,, hah...,hosh..."
"Lemah, dasar lemah!" Desis seorang pria menatap tajam gadis yang sudah kelelahan itu.
Gadis itu tak kalah menatap tajam pada pria itu dan...
Trach...!
Gadis itu membulatkan matanya lebar. Ketika lengan gadis itu tertusuk oleh katana milik pria itu. Darahnya keluar sangat banyak. Gadis itu meringis kesakikan sambil memegang lengan yang tertusuk.
"Cih." Pria itu mendecih melihat gadis dihadapannya lemah. "Mau sampai kapan kau lemah seperti itu hah!!" Desisnya menatap tajam gadis yang terduduk lemah memegang lengan yang kesakitan itu.
"Maaf." Lirih gadis itu. Ia menundukan kepalanya menahan rasa sakit. Air matanya menggenang di mata gadis itu. Ia ingin menangis tapi tidak kuat jika menangis di depan pria itu.
"Maaf kau bilang! Mau sampai kapan kau akan lemah seperti itu Haruno Sakura!" Desis pria itu lagi dengan penekanan di kata terakhir. Pria itu sudah geram dengan Sakura yang lemah. "Kalau kau masih seperti itu saja, kau akan di usir oleh ayah-sama karena kau tidak bisa menjadi seorang penerus di keluarga Haruno." Ancam pria itu, ia mendengus kasar lalu meninggalkan Sakura sendirian.
Sakura kini menangis dalam diri. Ia ingin menumpahkan tangisan itu, namun tidak bisa. Entah karena apa? Tapi rasanya ia ingin menahan.
Haruno Sakura gadis yang masih berumur 10 tahun sudah di suruh oleh ayahnya agar menjadi kuat. Sakura satu satunya putri di Clan Haruno.
Clan Haruno adalah clan yang kuat namun dengan seiringnya tahun dan waktu clan itu menjadi lemah dikarenkan keturunan clan terakhir yaitu seorang putri bernama Haruno Sakura.
"Ke-kenapa...hiks... seperti ini... hiks-aws, sakittt... hiks...".
.
.
.
.
.Plak!!
"Sakit." Lirih seorang gadis bersuarai blonde. Gadis itu memegang pipi kanan yang habis ditampar. Ia meringis kesakitan.
"Ino! Apa yang kamu lakukan hah?!! Kenapa kamu berteman dengan dia?" Desis seorang pria yang diketahui adalah ayah gadis itu bernama Ino. Ayah Ino menunjuk seorang gadis cepol bersurai coklat. Gadis cepol itu menangis saat seseorang membentaknya bahkan menunjukanya tidak suka. "Hiks... paman jangan sakitin Ino-chan"Ujar gadis itu dalam tangisannya. Ayah Ino semakin geram dan menatap tajam gadis cepol itu untuk diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Destiny
Adventure[A Destiny]. Sebuah takdir yang harus dijalani oleh lima para gadis ini. Lima orang gadis ini hidupnya selalu penuh penderitaan dan penyiksaan batin maupun fisik. Namun, lima gadis ini tidak akan menyerah begitu saja. Mereka akan mengubah takdirnya...