Just Be Alone

prolog

Work pertama untuk saya. Semoga reader's menikmati ceritanya biar rada ngawur atau ya gitulah:v (namanya juga author amatir ya gini)
Masih ada salah dalam pemilihan kata ataupun masih berbelit kalimatnya tapi author harap kalian ga bosen bacanya atau nunggu update part selanjutnya.

Jangan lupa vote and comment. Kritik juga sarannya sangat bermanfaat buat author nih ya:)

Selamat membaca

------------------------------------------------

Seorang perempuan yang tidak pernah mendapatkan keadilan orangtuanya. Keluarga yang harmonispun tidak pernah di rasakannya kembali. Semua kebahagiaan dalam keluarganya yang menjadi sebuah bayangan dan kenangan hanya impian yang ada dalam pikiran juga hatinya untuk mempunyai keluarga yang harmonis kembali.

Hanya ada satu dalam dirinya seseorang yang mampu memahami keadaannya. Seseorang yang sudah lama menemaninya dalam keadaan susah ataupun senang. Seseorang laki-laki yang beranjak dewasa dan lebih muda dari dirinya yang sudah dia anggap menjadi adiknya sendiri walaupun mereka tidak ada hubungan darah sedikitpun. Sampai saat dimana ada seorang laki-laki yang bertemu dengannya yang bersiap untuk membuatnya bahagia dan akan selalu ada bersamanya. Seorang laki-laki tampan yang tidak ada satu orangpun yang tidak mengenal sosoknya.

"Aku hanya perempuan biasa yang hidup sederhana bahkan aku mempunyai masa lalu yang sangat buruk, aku tidak pantas bersanding denganmu seorang laki-laki yang sempurna bahkan kau seperti pangeran dalam negeri dongeng tuan." ucapku sambil menatapnya

"Cintaku tidak akan memandang derajatmu, fisikmu, rupamu dan bagaimana caramu berpenampilan. Aku menyukaimu karena kau mempunyai apa yang tidak aku punyai. Jangan memikirkan kejadian yang telah terjadi anggap saja hanya sebagai angin lalu. Hidup itu terus berjalan kedepan dan jangan pernah sedikit saja untuk menengok ataupun berbalik ke belakang karena hanya akan ada luka masa lalu yang kau temukan. Cintai aku maka kau akan merasakan kebahagiaan." ucapnya

17 Des 2017