MISAKI ADALAH MAID

12 1 0
                                    

*pulang kerja*
"Hmm?"
Misaki melihat seorang bertubuh tinggi yang memandanginya
"Oh,kau sudah berpakaian normal"
Ucap usui dengan wajah datarnya
"A-apa?,apa maumu"
Ucap misaki sambil khawatir

"Huh?tidak,aku hanya ingin memastikan"
"Jadi benar,maid itu adalah *ketua"
*misaki ketua osis
"Kenapa kau bekerja di tempat seperti ini?-"

"Kita bicara di tempat lain saja"

"Eh??"

"Sudah diamlah,ikut saja"
Misaki menarik tangan usui dengan tergesa gesa ke taman

Saat tiba di taman misaki menceritakan semuanya,alasan mengapa ia bekerja di cafe itu

"Hm,alasan keluarga...pasti berat ya"
Ucap usui sambil memandang langit tak berbintang

"Ya..begitulah"

"Jadi,itulah sebabnya kau bekerja di maid cafe kota sebelah,kenapa kau tidak bekerja di sekitar rumah saja?"
Usui bertanya lagi

"Aku..tidak punya banyak tenaga,menjadi ketua osis aku tidak bisa membiarkan nilaiku turun,sulit menjaga keduanya"
Jelas misaki panjang lebar

"Hee..,pasti berat ya..oh,jadi itulah alasannya kau membenci laki laki dan masuk SMA seika,karena biaya masuknya murah"

"Begitulah"
("Aku tidak tau apa yang dipikirkannya")
Ucap misaki di dalam hatinya

Mereka berdua pulang ke rumah masing-masing usai berbincang bincang

*Tiga hari kemudian..*

*saat patroli pulang sekolah*

"Hmm jadi maid itu ya.."
Dua orang laki laki saling berbincang di lorong sekolah dan misaki tidak sengaja mendengarnya

"Maid?!"
Misaki terkejut ia takut rahasianya bocor ke teman-teman sekolahnya

"Kakekku berkata sebelum ia meninggal,dia ingin di foto yang di buat (made) oleh teman wanitaku.."
Ucap laki laki itu dengan suara bergetar,karena ia tau sedang di awasi oleh ketua osis paling killer yaitu misaki

"Oh,tenyata *made"
*dibuat

"Oh,jadi maid-"
Salah satu laki laki juga bercerita,sebelum ia mengucapkan kata katanya misaki berbalik badan dan mengawasinya dengan tatapan ingin membunuh

"Maid?!"

"Baju yang ku pakai kemarin "made in tochigi..""

"Oh,made in tochigi kah.."

"Hee...kami salah apa?"
Ucap kedua laki laki itu bersamaan

"Tidak kok tidak.."
Misaki berbalik badan dan melanjutkan patrolinya
("Aku jadi berhalusinasi dengan kata-kata yang mirip dengan MAID..,tapi aneh juga,disekolah belum ada yang tau,apakah dia berencana untuk mengancamku dengan itu?,atau mungkin dia kasihan denganku..,menyebalkan,tapi aku tidak akan terpengaruh dengannya")
Ucap misaki di dalam hati sambil melamun

"Misakii"
Suara lembut memanggil namanya membuyarkan lamunan misaki

"Oh..,sakura,dan shizuko"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 20, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang