Taaruf bukan pacaran

Hari pertama masuk sekolah

Satu menit saja melewatkan pelajaran sekolah, sama saja sudah melewatkan 1000 ilmu yang bermanfaat

Hari senin adalah hari yang paling menyebal kan untuk semua siswa siswi ,kadang ada yang terlambat kesekolah karena macet, kesiangan dan lain lain,dan belum lagi sekolah mengadakan upcara bendera yang rutin setiap hari senin dan yahhh mungkin bagi siswa siswi hari senin adalah hari yang paling menyebalkan.terlambat yahh peristiwa yang tidak asing lagi untuk siswa siswi dan kini terlihat seorang wanita yang cantik mengenakan jilbab berawarna putih dengan rok abu abu nya yang bernama Nazwa Utari terlihat cemas kerena ia terlambat dan upacara sudah dimulai, tak lama seorang pemuda dengan penampilan yang amburadul dan kucel seperti terlihat nakal yang bernama Alfarizi langsung menghampiri nazwa yang terlihat panik didepan gerbang sekolah.

Al : " lo telat?? "

Nazwa : " (hanya menganguk)

Al : " yaelah lo telat aja segitu panik nya "

Nazwa : " kamu itu gak tau seberapa penting nya pendidikan untuk kita, satu jam pelajaran yang kita lewati berarti ilmu kita berkurang "

Al : " mulai deh ustazah nazwa ceramah "

Nazwa : " kamu itu emang ya kepala batu! "

Al : " udah deh udah, sekarang lo mau masuk atau lo mau pulang? "

Nazwa : " emang gimana caranya aku bisa masuk tanpa ketauan guru atau satpam "

Al : " lo ikut gue sekarang "

Akhirnya nazwa dan al berjalan menuju kebelakang sekolah mencari pintu rahasia yang bisa masuk kesekolah tanpa ketauan satpam dan guru
Dan akhirnya al menemukan pintu untuk masuk kesekolah ini.

Al : " sekarang lo bisa masuk, tanpa ketauan satpam "

Nazwa : " ma... Eh kok ngilang sih "

Al pergi meninggalkan nazwa tanpa nazwa tau kalau al sudah pergi meninggalkan nya, dan nazwa melihat al yang sedang berkumpul dengan geng motor yaaa seperti itu lah yang dilakukan al saat bergabung dengan geng motor,merokok ditempat umum dengan pakaian sekolah, "astagfirullah" nazwa menyebut kalimat itu seketika melihat al merokok ditempat umum

*Ketika sampai dikelas*

Rere : " eh wa kamu kemana aja sih?? Kok baru dateng,untung pak rudi belum masuk kelas "

Nazwa : " iya nih re aku kesiangan waktu mau berangkat sekolah, terus ayah aku kan lagi keluar kota jadi aku naik bis deh "

Rere : " ehh tapi kok kamu bisa sih masuk kesekolah, kan gerbang udah ditutup "

Nazwa : " tadi itu pas aku mau masuk kesekolah aku ditolongin re sama anak ips2 "

Rere : " nama nya siapa wa?? "

Nazwa : " alfarizi!!! "

Rere : " whatt!! Alfarizi anak keren kece se ibu kota jakarta ini,yang nolongin kamu wa?? "

Nazwa : " apaan sih kamu lebay deh re, iya al yang nolongin aku, tapi pas aku mau bilang makasih dia malah pergi "

Rere : " lo beruntung banget bisa ditolongin dia wa, iih kalo aku sih yang ditolongin dia mungkin aku udah pingsan klepek klepek sama kegantengan nya "

Nazwa : " apaan sih re kamu lebay banget "

Jam pelajaran pun berjalan, dan akhirnya jam kosong dipelajaran matematika dan seketika nazwa san rere pergi meninggalkan kelas menuju toilet yang letak nya di belakang lapangan basket disekolah
Dan terlihat di tengah tengah lapangan sosok seorang al yang sedang menjalani hukuman, dan terlihat muka lebam diwajah nya