Tulisan Tangan Dania

-10-

«Kenangan

Kulit pohon yang masih tersisa
Menunjukkan lingkar tahun
Kala itu, ada sebuah lukisan di langit
Senyum pelangi dan hujan air mata
Jati meranggaskan dedaunan miliknya
Kita melepaskan tawa
Menggenggam jemari
Dan berdoa
Kita berharap
Akan ada masanya
Kita kembali dan mengingat semua kenangan ini
Bergerak melambat
Kita berharap waktu tak cepat memudar
Hembusan angin kita peluk
Beban pikiran yang kusut
Kita luruskan
Kita menyimpan
Semua memori dan perasaan
Hingga senyap
Kelam merenggut semuanya
Semuanya
Tapi tidak untuk kenangan
Yang masih lekat dalam benak
Suara riuh yang saling mengenal
Sempurna kita di sini
Melampaui batas kenangan

Untuk kamu orang yang ada dalam kenangan ini.

❤
Nah, jadi itu part awal Kenangan. Masih banyak kepingan kenangan lainnya yang akan di post lagi.
Dan aku punya rencana ingin melakukan musikalisasi puisi. Tapi aku tunggu setelah lapak ini agak ramai saja, ya?! Gimana?
Dan buat yang bertanya :

Q: Kak, TULISAN TANGAN DANIA ini bukan cuma puisi saja ya isinya?
A: Iya. TULISAN TANGAN DANIA ini isinya memang bukan hanya puisi saja. Tetapi kumpulan sajak, prosa, kutipan kata, surat cinta, dan lain-lain.
Q: Kak, puisinya kok biasa saja ya? Maksudnya kata-kata nya umum, tidak seperti penulis puisi lainnya.
A: Iya. Sebenarnya , aku rasa ini sangat biasa saja. Karena jujur aku lebih suka menulis dengan gaya bahasa yang ringan. Diksi yang aku gunakan agak klise namun umum dan mudah dipahami. Tapi kalau sudah masuk dalam novel atau antologi yang berbobot, maka aku akan berusaha menggunakan diksi yang sedikit berat. Jadi, ini hanya untuk hiburan.

Buat kalian yang ingin bertanya soal TULISAN TANGAN DANIA atau ingin berbagi ilmu kepenulisan,bisa DM dan WA. Untuk FB, IG, dan tw, mohon maaf aku belum bisa aktif di situ. Tapi pasti akan kubalas jika sempat.

-BigLoveTifani-