Tut Wuri Handayani. Ing Madyo Mbangun Karso. Ing Ngarso Sung Tulodo.
Dari belakang memberi dorongan.Dari tengah membangkitkan. Pemimpin yang memberi suri tauladan untuk orang di sekitarnya.
Satu masa berakhir
Lantunan abdi mengeja
Saat didikan terlahir
Jiwa meratap sahajaDari hati kehati
Lukiskan petunjuk budi
Mengharap insan sejati
Dekat pada kasih abadiDemikian dia sang pancaran
Salut ajarkan semua awalan
Meski tak luput dari hafalan
Tidak kenal kata imbalanUntuk pendidik dalam amalan
Terima kasih aku ucapkan
Jasamu dalam bayangan
Takkan pernah aku lupakanPelopor sebuah bangsa, tidak hanya seorang pemegang senjata. Bukan hanya orang terdepan. Bukan seorang pejabat tinggi. Bukan seorang yang terkenal di penghujung pulau. Dan bukan pula seorang yang sukses dengan harta dunia nya.
Seorang pelopor sejati adalah mereka yang mengabdi dan sanggup mendidik tunas tunas bangsa. Dari paling belakang memberi semangat. Bukan yang dari depan memberi harapan dan kesia siaan.
Kesuksesan sebuah bangsa bukan dimulai dari hal paling besar, tetapi dimulai dari hal yang paling terkecil. Yang orang pun tak sanggup menjalaninya.
Ingatlah tapakan kaki kita sekarang, bacaan yang kita pahami sekarang, bukanlah suatu kebetulan.
Ini semua sudah di takdirkan. Namun sebelum takdir itu nyata. Ada segelintir orang dengan hati mulia yang diberi pilihan. Apa ingin kaya dengan imbalan atau kaya dengan amalan?
Mereka yang memang layak di sebut pendidik adalah orang yang rela membagi ilmu mereka kepada orang di sekitarnya. Mereka yang tak kenal lelah. Selalu konsisten dan fokus pada satu tujuan, yaitu hanya untuk masa depan negeri.
Masa depan yang sekarang berada dalam asuhan mereka. Dalam jiwa jiwa mereka yang akan di beri obor api yang menyala nyala.
Tapi kesedihan itu ada, ketika apa yang diharapkan tidak sesuai kenyataan. Keinginan yang mungkin hanya dianggap cemooh oleh tunas kecil didikan mereka.
Hai kawan, tahukah kamu hati gurumu sangat bersedih saat didikan mereka kau tak pedulikan? Kalau memang tidak, tolong berhenti sakiti mereka. Jangan kotori akhlak mulia mereka. Jangan sia siakan ajaran mereka. Petunjuk ilahi yang terapit dalam dunia telah kalian jatuhkan ke dasar paling dalam.
Mulai saat ini, hargailah jasa gurumu! Mungkin mereka memang bukan orang berada, bukan orang sukses, bukan orang populer. Tapi yang perlu kalian mengerti adalah dimana seorang guru sanggup mengabdi hanya untuk sebuah tunas kecil seperti kalian.
❤Berhubung sebentar lagi adalah hari guru. Jadi, aku mau memberikan puisi dan rangkaian kata singkat ini untuk bapak ibu guru ku. 😄 Hatur nuhun pak buk 🙏
![](https://img.wattpad.com/cover/129028476-288-k27247.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Tulisan Tangan Dania
PoetrySaat semua tak bisa diungkapkan,hanya kata tak terucap; mengikis pikiran.Bebaskan hasrat yang terpendam! Tuang semuanya, biar terungkap dalam angan layaknya hidup damai tanpa resah. ~dania~ Damai Dunia 🌿 Berisi Prosa dan quotes. Serta surat cinta y...