~•~
"Meskipun aku tertawa bahagia bersama mereka tapi tidak sebahagia saat ku tertawa berdua denganmu"
~•~
• jam pelajaran pertama sekitar jam 7.15 •
"Keyka bisa bantu ibu ambilkan buku di perpustakaan??"ucap bu Rena"Ooh bisa bu"jawab Keyka
"Yasudah, Ambilkan untuk teman sekelasmu"saut bu Rena
Keyka mengangguk mengerti dan langsung keluar dari kelas.
'Gamikir deh masa gua harus bawa buku paket sebanyak 36 sih'gerutu Keyka dalam hati
Keyka masuk ke dalam perpustakaan dan membawa buku paket yang di suruh.
Sekarang Keyka sedang berjalan menuju kelasnya dengan membawa buku paket yang sangat banyak+berat dia jalan dengan sangat hati - hati dan pelan.
Bruk,,
Saat Keyka sedang berjalan ada seseorang yang menabraknya dari belakang, Keyka terjatuh dan buku paketnya berantakan.
Keyka langsung membalikan badannya dan tepat berada di dada bidang seseorang entah siapa itu.
"Kalo jalan liat - liat dong gatau apa kalo bawa buku paket itu berat"ucap Keyka kesal
Lelaki itu hanyalah menatap Keyka datar dan langsung meninggalkan Keyka tampa sepatah katapun.
'Anjir gatau malu banget sumpah'batin Keyka
Keyka membereskan bukunya dan langsung masuk ke dalam kelas.
"Terimakasih Keyka"ucap Bu Rena
Keyka mengaguk dan langsung duduk di kursinya.
"Lu kenapa bete gitu??"tanya Jema
"Cape gua buku paketnya berat banget anjir, udahmah tadi gua di tubruk sama setan tampan"jawab Keyka
"Lah goblok, mana ada setan tampan"Saut Jema
"Cakep anjir orangnya, tapi kelakuannya kaya setan gatau malu"
Jema geleng - geleng kepala sembar terkekeh pelan, mereka langsung memperhatikan Bu Rena yang sedang menjelaskan di depan.
Beberapa menit kemudia Bel istirahat sudah berbunyi, Jema mengajak Keyka untuk ke kantin samping sekola tempat geng anak - anak kelas 12.
"Ayolah Key anterin gua ke Bayu, Bayu marah sama gua"ucap Jema
"Masabodoteuing ah, gamau gua harus ke kantin tempat dajal ngumpul"jawab Keyka
"Key plisssss"Saut Jema memohon
Keyka menarik napas panjang dan menganguk.
"Yaudah ayo, tapi balik dari sana traktir gua cilok"ucap Keyka
Jema menganguk dan langsung menuju katin samping sekolah.
Sesampainya di sana banyak anak kelas 12 yang sedang berbincang ria.
"Ada Bayu??"Tanya Jema
Hening
'Anjir mampus lo di kacangin jem' Batin Keyka
"Ada di dalem"ucap seseorang yang sedang memegang satu batang roko
"Okee, Makasih kak"Jawab Jema sembari melewati gerombolan
KAMU SEDANG MEMBACA
KeykA
Ficção Adolescente• Jangan pernah berharap lebih kepada cinta yang tak pasti • ⚠[WARNING!!! Cerita ini mengandung typo yang sangat banyak jadi maafkan author]