Pente

383 64 64
                                    

"Kau disini rupanya" seseorang mengejutkan Minhyun

"Hyun... Hyunbin" MInhyun terkaget melihat sosok di depannya

"Jumpa lagi, Minhyun. Boleh aku bergabung?" tanya Hyunbin

"Ten..." Ucapan Minhyun terpotong

"TIDAK... Kau tidak lihat kami sedang berkencan?" Jonghyun menjawab dengan ketus

"Oh! Benarkah? Aku mengganggu. Baiklah" Hyunbin mengambil ponsel dari tangan Minhyun

"Ini ID kakao talkku, aku akan menghubungimu nanti..." 

"Virgo" kata Hyunbin. Minhyun terkejut, bagaimana Hyunbin bisa mengetahui bahwa dirinya adalah Virgo?

"Dan kau, Ophiuchus. Aku tidak akan kalah begitu saja. Akan kurebut Virgo cepat atau lambat! Tunggu saja!" katanya lagi dan bergegas pergi meninggalkan Minhyun dan Jonghyun. Minhyun dapat melihat aura hitam pekat yang keluar dari badan Hyunbin, berbeda dengan Jonghyun. Aura yang dikeluarkan tidak sepekat Hyunbin.

'Siapa dia sebenarnya? Bagaimana dia bisa mengetahui bahwa aku adalah Virgo?' batin Minhyun

Hyunbin berjalan menuju mobilnya dengan kesal. Dia membanting pintunya dengan kasar.

"Jadi itu lelaki yang kau sukai? Rendah sekali. Bahkan Hera jauh lebih menarik daripada dirinya" kata Joshua tersenyum miring dan meremehkan.

"Kau bisa mendapatkan dewi yang jauh lebih menarik daripada dia" kata Joshua dan mulai menjalankan mobilnya.

"Maksudmu Persephone?"

"Siapa lagi?"

"Dia istrimu"

"Lebih tepatnya, pemuas nafsuku" Hyunbin menatap dingin ke arah Joshua

"Aku tidak mengerti mengapa kau akhirnya memilih Persephone, bukan Hera?" tanya Hyunbin

"Tanyakan pada si bajingan itu!"

"Zeus?" Hyunbin menaikkan alisnya. Tidak ada jawaban dari Joshua. 

Hyunbin tahu betapa sakit hatinya Joshua ketika Jeonghan lebih memilih S.Coups dibanding dirinya. Itulah yang membuat Joshua murka dan memutuskan untuk membuat The Underworld yang penuh dengan kebencian, kesengsaraan dan tentu saja penyiksaan yang tidak pernah ada habisnya.

Hyunbin juga tahu betul bagaimana patah hati bisa merubah seseorang yang tadinya hangat menjadi dingin seperti ini. Bahkan dia masih ingat, bagaimana dirinya dan teman-temannya di rekrut dari penjara Olympia untuk bergabung dengannya. Bagaimana Joshua menculik Yongguk dan memperkosanya, bahkan mengutuknya hingga Yongguk tidak bisa bebas dari ikatan Joshua.

Di sisi lain, Minhyun merasa bersalah dengan datangnya Hyunbin yang merusak kencannya hari ini. Dia masih bisa merasakan aura hitam yang keluar dari dalam tubuh Jonghyun. Minhyun mencoba memulai pembicaraan.

"Jjuya" panggil Minhyun

"Hmm" jawab Jonghyun seadanya

"Kau marah?"

"Pada Hyunbin? Ya. Padamu? Tentu saja tidak" 

"Lihat aku" kata Minhyun. Jonghyun melihat ke arah Minhyun dan

'CKLEK' Minhyun mengambil gambar Jonghyun yang sedang murung

"Kemarikan ponselnya" Jonghyun berusaha mengambil ponselnya

"Tidak akan hihi"

"Baiklah, aku marah kepadamu" kata Jonghyun. Minhyun terdiam, menyadari itu Jonghyun terkekeh.

Ophiuchus (2HYUN)Where stories live. Discover now