Apa dia lupa padaku - ucap taeyong, jimin, jungkook, dan sicheng dalam hati.
***
Y/N POV
"mungkin kalian harus berbicara dulu supaya kalian semakin dekat" ucap Lee Samchon
"ya, aku setuju kalian bisa menjadi sahabat walaupun y/n satu satunya perempuan diantara kalian. " sahut Dong Samchon.
"ah.... Ne, aku juga belum memiliki teman di Korea. Kuharap kita bisa menjadi sahabat" ucapku
"baiklah kalau begitu berbicaralah, kami akan pergi keluar dulu. Ada urusan perusahaan" ucap eomma
"ah.. Ne... Jalgayo.. " jawabku
~skip~
JUNGKOOK POV
Ishh ini sudah 15 menit setelah orangtua kami pergi, tapi kami hanya terdiam tanpa kata yg terucap. Astaga ada apa dengan kami... Menyebalkan sekali aku tak tahan lagi jika harus tetap diam seperti ini..
"ekhm, y/n-si aku dengar kau bersekolah di Canada. Apakah itu benar? "tanyaku memulai pembicaraan
"ne, aku sekolah di Canada sejak aku kecil wae? Aku bahkan lupa kalau aku punya rumah di Korea 😅" jawabnya
"kalau begitu kau punya teman di sana? Mereka baik atau tidak? "tanya Taeyong
"ne. Aku punya 2 teman dekat, namanya Mark Lee dan Kim Nam Joon. Mereka baik banget, kalau mereka pulang ke Korea akan ku kenalkan pada kalian"
"tunggu jadi temanmu disana laki laki semua!?" - Jimin
"ne" jawabnya santai sambil meminum tehnya yg sudah dingin
"dan mereka juga orang Korea?"-sicheng
"ne.. Mereka memiliki keluarga di Canada dan orangtua mereka juga kerja disana, makanya mereka sekolah disana" jelasnya
"oooooo" kami ber o riaTak pernah berubah. Masih tetap sama
"kami tidak sabar untuk bertemu dengan mereka "-Taeyong dengan fake smile nya
"kalian pasti akan menyukai mereka. "-y/n
Kami hanya tersenyum palsu. Sebenernya itu mah tergantung sama merekanya aja kaya gimana 😒😒
Tbc
Haloo sorry kalo ada banyak typo 🙏🙏 dan thanks buat yg udah baca
Dan sebenernya what happen sih sama y/n. Di chapter selanjutnya aja y
See you next chapter
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU MUST CHOOSE
Fanfictionmungkin ku tak kan ingat siapa dirimu. tapi mungkin kau lah yang membuatku ingat akan dirimu