'You seems strong outside, but inside, you're broken'
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ㅡ Felix's POV ㅡ
"Ma,"
"Nak,"
"Mama gamarah sama ayah?"
"Ngapain mama marah, emang mama yang salah, bikin ayah kamu marah pagi pagi"
"Tapi kan maㅡ"
"Sst, mama gamau kamu mikirin kejadian pagi ini, udah sana kamu siap siap sekolah, ntar telat sayang"
"Ma, mama harusnya marah dong sama ayah yang udah mukulin mama cuma karena mama tau dia selingkuh! Felix gaterima mama felix disakitin gini sama ayah! Mama kenapa si gapernah berani buat berontak kalo ayah nyakitin mama, Felix gatahan lagi, sakit yang mama rasain itu juga jadi sakit yang felix rasain! " marah gue.
Mama cuma nunduk, mama nangis. Yang mama gue bisa lakuin selama ini hanya nangis.
Dan yang hanya gue bisa lakuin selama ini, marahin mama yang ngebiarin dirinya di sakitin ayah.
Dan yang hanya ayah gue bisa lakuin adalah nyakitin mama, dan gue.
Ayah gue selingkuh. Semenjak mama gue divonis kanker, ayah berubah.
Dia bukan lagi ayah yang selama ini gue kenal.
Yang selama ini jadi rival gue main PS.
Yang selama ini suka bercanda garing.
Yang selama ini, jadi temen main terdekat gue.
Ayah dimata gue sekarang gajauh dari seonggok sampah.
Gue benci. Persetan gue mau dikata anak durhaka apapun.
Kalau gue terlahir lagi jadi malaikat pencabut nyawa,
