Setelah 2 minggu

3.3K 128 1
                                    

2 minggu berlalu.

Faizal kini sudah mulai menyukai Vira.

"Viraaaa!!! Ayo cepat turun!!! Ada yang menjemputmu di bawah!!!" Teriakan mama berhasil membuat Vira naik darah.

"Ya mama!!! Aku akan turun!!!" Teriak Vira tak kalah kencang.

Sedangkan dibawah...

"Maafkan anak tante ya! Vira emang suka gitu." Irma selaku mama Vira meminta maaf pada Faizal karna sikap Vira yang teriak2.

"Gpp koq tan! Aku ngerti koq!" Faizal memaklumi.

"O,ya duduk! nama kamu siapa?"

"Nama saya Faizal Rasendriya tante." Faizal memperkenalkan diri.

"Kamu pacarnya Vira?" Tanya Irma.

"I-"

Bum selesai Faizal bicara Vira meneriaki Faizal.

"Bukan koq mah!" Teriak Vira.

"Iya tante saya pacarnya Vira." Jawab Faizal enteng.

"Kamu pacar nya Vira?sungguh? Tak salah jika Vira memilih kamu sebagai pacarnya!" Ujar Irma dengan nada yang sangat bahagia.

Yaiyalah bahagia secara ya gk? Faizal mah ganteng,tajir,perhatian, dah pokok na mah perfect!!.

"Dah sono Vira berangkat gih! Nanti telat loh!!" Ujar Irma.

"Iya aku berangkat." Vira mencium tangan mama nya dan berpamitan.

"Tante aku berangkat dulu ya." Faizal mencium tangan mamanya Vira.

"Ayo Vira!" Ajak Faizal. Vira hanya mengerucutkan bibirnya.

Vira tak menggubris ajakan Faizal.

"Ayoo!!!" Faizal menarik tangan Vira. Di depan rumah terpampang lah motor ninja warna merah mengkilat.

"Naik"

"Ogah" Vira masih mengerucutkan bibirnya. Ia masih kesal pada Faizal yang mengaku ngaku pacarnya, secara dia itu pacarnya Seo In Guk gituloh... yang pernah nonton drama Shopping King Louie pasti tau lah...

"Ngapain masih cemberut gitu? Minta di cium?" Faizal menggoda Vira. Faizal mulai mendekatkan wajahnya ke wajah Vira.

5cm

4cm

3cm

2cm

Ini hidung dah ketemu hidung loohh...
Vira memejamkan wajahnya. Ia takut akan dicium oleh Faizal.

"Ngarep di cium?" Ejek Faizal.

"Ng-nggak! A-apaan sih lo???!!!" Vira menjawab nya sambil gugup. Faizal hanya tertawa.

"Udah ah dari pada lo gaodain gw mulu mendingan gw naik taksi aja!" Vira mencegat taksi yang ada di hadapan nya.

Tapi Faizal langsung berhenti tertawa. Saat Vira ingin masuk Faizal langsung menarik lengan Vira dan langsung menggebrak pintu taksi lalu menaruh uang di kursi depan.

"Maaf pak gak jadi,ambil uangnya dan pergilah." Ujar Faizal. Faizal langsung mendorong Vira ke arah motornya lalu meletakkan tangannya di jok motor sebagai penyangga.
Faizal mendekatkan wajahnya ke arah Vira sehingga Vira bisa merasakan deru nafas Faizal.

"Fa-Faizal ayo kita ke sekolah! Ini sudah hampir telat!." Pinta Vira tapi tidak di gubris. Faizal makin mendekatkan wajahnya.

"Duh,si Faizal deket banget sih! Kalo dia denger jantung gw yg lagi dag dig dug kan berabe." Batin Vira.

Ketua Osis Vs Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang