Sinopsis

27.1K 1K 153
                                    

"Sayang maafkan aku, aku hilaf" kata Thomas Sambil mengiba pada sang istri, Jenni.

"Khilafah kata mu, mas. Wanita itu hamil anak mu, mas" kata Jenni Sambil menangis.

"Aku mohon sayang, jangan tinggalkan aku" kata Thomas Sambil bersujud di depan kaki istrinya.

"Baiklah aku tidak akan pergi, tapi dengan satu syarat" kata Jenni membuat senyum dan binar bahagia terbit di wajah tampan suaminya.

"Pilih aku atau wanita jalang itu" kata Jenni dingin membuat senyum dan binar bahagia hilang dari wajah tampan Thomas.

"Aku tidak bisa memilih dia atau kamu sayang, dia lagi hamil anak ku" kata Thomas Sambil menundukkan kepalanya dalam-dalam.

"Baiklah berarti kamu pilih wanita jalang itu" kata Jenni.

"STOP JENNI, RISA BUKAN WANITA JALANG" Teriak Thomas marah membuat hati Jenni lebih sakit.

"Bagus, bahkan sekarang kamu udah berani bela dia di depan ku" kata Jenni sedih. Membuat Thomas merutuki kebodohannya sendiri karena sudah membela Risa di depan istrinya.

"Aku enggak bela Risa sayang" kata Thomas Sambil memegang tangan istrinya, tapi di tepis kasar oleh Jenni.

"Aku muak dengan mu" kata Jenni dingin sebelum menarik koper pergi dari rumah mewah yang di beli suaminya 3 tahun lalu untuknya.

Thomas mengejar istrinya, tapi lagi-lagi penolakan yang di terimanya sedang di depan pintu Risa dan kedua orang tuanya sudah menunggunya, untuk melamar Putrinya yang sudah di rusaknya terlebih dahulu sebelum ada kata sah di antara mereka.

Jenni menatap sinis Risa sedang wanita cantik yang dulunya adalah sekretaris suaminya hanya menunduk kepadanya malu.


Possessive Ex - HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang