prolog

1.5K 72 0
                                    

Semua telah terjadi. Apa yang ia lakukan padaku tidak bisa disebut wajar. Aku terluka,fisik dan batinku terluka.

Tidak! Ia bukan lelaki jahat, aku percaya itu. Tapi, siapa yang melakukan semua ini padaku? Aku terduduk dengan mataku yang terus menerus mengeluarkan air mata.

Apa yang harus aku lakukan? Menangis seperti ini? Apa ia akan berubah melihatku menangis seperti ini? Tapi ini terlalu kejam.

Tidak! Aku adalah wanita tangguh. Aku tak boleh putus asa. Aku tahu bahwa Allah tidak akan menguji hambanya diluar batas kemampuan hambanya. Allah selalu bersamaku. Allah menyayangiku.

Tapi aku lelah. Lelah dengan semua jalan takdirku. Aku menangis kembali, semakin kencang. Aku juga manusia biasa yang memiliki rasa lelah.

Laki laki itu datang menghampiriku. Ia menatapku penuh kebencian. Auranya sangat menakutkan. Tak kusangka ia berubah menjadi monster yang tak punya hati

"Saya gak butuh tangisan mu. Segera kemasi barangmu dan pergi dari sini"ucapnya dengan suara dingin dan tajam. Aku menatap matanya, ia serius.

Aku bangkit dari dudukku dan menghapus air mataku. Berjalan kearah lemari dan membawa beberapa pakaian. Aku memasukan pakaian ku kedalam tasku. Ia masih berdiri didepan pintu kamarku, melihatku dengan malas.

Aku berjalan melewatinya namun saat aku berpapasan dengannya"Jika kamu kira saya akan menyerah begitu saja, kamu salah. Saya akan kembali"ucapku dan meninggalkan ia yang menatapku dengan tawa kecil meremehkanku

Jika kamu anggap aku selemah itu, kamu salah besar Tuan.

Cerita baru. Semoga suka
Jangan lupa Vommentnya

My Dream Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang