story 3

45 3 0
                                    

"Lia knp sih ngomong gitu?" -gumam ku

Akupun masuk ke rmh

"Assalamualaikum" -cinta
"Waalaikumsalam" -ibu

"Kok sendiri?" -ibu

"Eh iya bu kak tama enggak jemput aku tadi krn  kak tama bilang dia agak lama pulang" -cinta

"Oh klo gitu kamu mandi dulu" -ibu
"Sip bu" -cinta

Akupun naik ke atas kamar ku dan ku lihat Nindya udh ada di kamar sedang mendengarkan musik & main game

"Eh Nindya lo kapan sampai" -cinta
"Hah" - Nindya

"Lo kapan sampainya?, makanya jgn pke headseat dong klo lagi di tanya" cinta

"Iya2 bawel deh" -nindya

"Ini anak klo di bilangin" -cinta dengan muka datar nya

"Hmm" -Nindya

Akupun malas berbicara dengan nindya dan aku baring di atas ranjang sambil berfikir tentang kejadian tadi di kls

"Di kls tadi gue knp sih? Kok cuma gue yg dengar di tambah hawa2nya tadi enggak enak banget, ihh kok gue agak merinding gitu sih" -gumam ku

Ibu memanggil ku dan akupun turun untung menemuinya

"Cinta ibu minta tolong ke kamu yah, tolong beli di warung garam yah soalnya garam tinggal dikit" -ibu

"Iya bu" -cinta

"ini uangnya kamu beliin yah, sisanya belanjain aja" -ibu

"Okk bu, klo gitu aku pergi dulu" -cinta

Saat di perjalanan pulang ke rmh aku melihat seorang laki2 yg baru pindah rmh di samping rmh ku, dan ia menyapa ku

"Permisi" -lelaki itu

"Iya ada apa?" -cinta

"Kamu yg tinggal di samping rumah saya?" -lelaki itu

"Iya benar ini rmh saya" -cinta

"Oh klo gitu mohon bantuannya yah soalnya saya baru2 pindah" -lelaki itu

"Oh iya" -cinta

"Klo boleh tau nama kamu siapa?" -lelaki itu

"Nama saya cinta" -cinta

"Ohm cinta nama yg cocok dengan mu" -lelaki itu

"Ah iya, klo kamu?" -cinta

"Nama saya fauzi" -fauzi

"salam kenal yah" -cinta

"iya salam kenal juga" -fauzi

"Klo gitu saya masuk dulu" -cinta

"iya silahkan" -fauzi

Saat aku masuk aku memberikan pesanan ibu dan aku kembali ke atas kamar ku

"Ah aku ngantuk sekali" -cinta

"Ya tidur" -Nindya dengan suara yg spontan

"Lo knp?" -cinta

"Enggak apa2" -Nindya

"Hmm, gue mau tidur klo udh mau magrib bangunin gue yah" -cinta

"Iya deh" -Nindya

                       ********

Akupun tertidur dan Nindya pun membangunkan ku

"Kak cinta bangun" -nindya dengan suara yg lumayan keras

"Hmm" -cinta

"Kan lo yg bilang klo udh magrib suruh di bangunin" -Nindya

"Iya2" -cinta

Akupun bangun dan mencuci muka dan turun ke bawa

"Eh cinta lo tadi naik apa?" -kak tama

"Gue nebeng sama teman" -cinta

"Oh, eh tadi ada yg nyariin lo" -kak tama

"Siapa?" -cinta

"Anak sebelah laki2 namanya fafa intinya ada huruf fa nya deh" -kak tama

"Ha, oh fauzi" -cinta

"Iya fauzi katanya dia baru2 pindah di komplek ini" -kak tama

"Iya dia baru pindah, terus dia tadi nyapa gue gitu yah salken gitu deh" -cinta

"Hati2 loh jgn sembarangan temenan sama org baru gitu" -kak tama

"Iya gue tau kok" -cinta

kelebihan yang tidak ku inginkan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang