Part 2

1.4K 64 0
                                    

Maira sekarang tengah melihat* jajaran buku* dari atas,tengah sampai bawah,ia tengah mencari buku yang menurutnya menarik untuk dibacanya.
Tibalah ia menemukan sebuah buku tentang sejarah islam,ya Maira sangat menyukai buku yang berbaur sejarah islam

Lalu ia ambil dan mengambilnya,ia duduk di bangku pojok karna disana tidak terlalu banyak orang,walaupun sudah ada bacaan yang tertulis "Di Larang Berisik" tetap saja ada yang berisik

Maira pun membuka buku dan membacanya dengan serius,betapa seriusnya membaca ia tak mendengar sapaan dari sahabatnya yang sedari tadi menyapanya

"Maira!!"

"Humaira!!"panggilnya berkali-kali,orang yang di panggilnya tak kunjung menenggok akhirnya ia menepuk pundak nya

"Humaira"

"Astagfirullah yun"Maira sambil mengusap dadanya karna kaget saat di tepuk pundaknya oleh sahabatnya itu

"Dari tadi aku manggilin kamu tapi gak nengok*"kata yuyun sambil mengerucutkan bibirnya dan melipat tangan nya pertanda ia sedang merajuk

"Maaf ya yuyun tadi aku bener* gak ngedenger,jangan marah gitu dong nanti cantiknya luntur deh"sedikit terkekeh dan mencoba merayu yuyun sahabatnya

"Kamu mah kalo udah baca buku dunia serasa milik sendiri ya"

"Hehe,lagi serius ni aku bacanya"

"Ciee yang seriuss,sama siapa?"tanya yuyun dan duduk di sebelahnya Maira

"Emm gak tau,hehe"sambil terkekeh

"Kamu udah jajan?"tanya nya

"Belum,kamu sendiri udah jajan?"tanya Balik Maira

"Tuh dia mah kebiasaan jangan telat makan dong Humaira ku nanti kalo sakit gimana?trus kalo kenapa-kenapa gimana?trus..."kata*nya terhenti saat Maira menutup mulutnya yuyun dengan tangan nya

"Husttt,iya iya iya yuyun ku..aku gak bakalan sakit yuyunku tenang aja.."ucap Maira

"Makan yuk,aku belom jajan nihh.ayo Humaira kuu"sambil menarik tangan humaira,mau gak mau maira ikut lagian ia juga belum makan,kalau dia telat makan bisa* Maag nya akan kambuh lagi

"Sebentar yun aku taruh buku dulu ya"

"Oke"sambil mengacungkan jempolnya

Kami pun keluar dari perpustakaan dan berjalan menuju kantin,selama di jalan kami saling bercanda tiba* Maira tak sengaja menabrak seorang ikhwan

Bugh..( begitulah ya suara tabrakan Maira sama ikhwan tadi )

"Maaf"maira hanya menunduk dan berjalan lagi

"Maira tunggu!!"panggil yuyun yang mengejar Maira

"Maaf ya yuyun"

"Tau gak Ra tadi tuh dia ngeliat kamu mulu tau"

"Bukan liatin aku kali yun"

"Beneran aku gak bohong"

Astagfirullah.ucap Maira dalam hati

Sesampainya di kantin Maira dan yuyun memilih meja yang agak sepi,kami pun duduk dan memesan makanan dan minuman

"Maira abis lulus kamu mau lanjut kemana?"tanya yuyun memecahkan keheningan

"Em..kuliah yun"

"Aku juga mau kuliah,kita bareng lagi apa Ra kuliahnya"

"In Syaa Allah yun"

"Emangnya kamu mau kuliah dimana?"

"Pengen nya si di UIN yogyakarta"

"Yahh jauh dong,malah aku pengen di Jakarta"

Bismillah bercadarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang