Saat aku lagi mencari buku yang hilang tiba* ardhan menyuruh ku untuk ke bawah katanya ada teman ku, lalu aku turun ke bawah betapa kagetnya aku melihat dia yang sedang memegang sebuah buku ya..itu buku ku yang sedang ku cari tapi kenapa bisa ada padanya?
"Maira ini buku mu,tadi di sekolah ku lihat buku ini tergeletak di bawah bangku taman belakang sekolah lalu ku ambil,dan maaf aku melihat isi buku nya karna aku ingin tau siapa pemilik buku ini"jelas Rizki saat maira duduk tapi menjaga jarak 1 meter dan ada ardhan juga..dan sambil menyerahkan buku yang ada di tangan nya ke maira
"Terima kasih sudah menemukan nya"
"Siapa yang datang Nak"ucap wanita paruh baya keluar dari dapur dan melihat siapa yang datang
"Nak Rizki ada apa datang kesini?"tanya aulia dan bergabung bersama mereka
"Ngembaliin buku punya Maira umi"jawabnya ramah
"Ara ko tamu nya gak di kasih minum si?"
"Astagfirullah,maaf umi lupa.yaudah ara ambil minumnya dulu ya umi"jawab maira dan menuju dapur untuk membawakan minuman dan makanan ringan
"Iya nak"
"Nak rasya satu sekolah sama maira?"tanya aulia
"Iya umi,satu kelas juga"jawabnya
"Oh,umi tinggal dulu ya nak rizki"dan bergegas meninggalkan rizki dan ardhan yang masih duduk
"Ka rizki beneran sekelas sama ka ara?"tanya ardhan
"Iya dhan"jawabnya singkat
Dan di lanjut perbincangan yang biasa,ya begitu ardhan anaknya mudah bergaul dengan siapa saja buktinya rizki yang baru dia kenal sekarang ngobrol seperti sudah kenal lama padahal baru saja kenal
Dan terlihat maira yang membawakan minuman dan makanan ringan yang ia bawa dengan nampan
"Trima kasih,maaf merepotkan"ucap rizki saat maira menaruh makanan dan minuman di meja
"Sama-sama"
"Mau kemana ka"
"Mau ke kamar"jawab maira singkat dan beranjak meninggalkan rizki dan ardhan
Saat aku sudah masuk ke dalam kamar ku buka bukunya,,
Alhamdulillah bukunya ketemu,kalo sampe gak ketemu aku gak bisa nuangin inspirasi kata* ku..gumamnya
"Ardhan kaka pulang dulu ya"ucap rizki
"Oiyah ka,kapan* main lagi ke sini ya ka"jawab ardhan saat mengantar rizki ke depan pintu rumah
"Iya dhan,Assalamu'alaikum"
"Wa'alikumsallam"
•^•^•^•^•^•
"Mairaa!!"
Aku pun mencari sumber suara itu dan ku lihat yuyun sedang berlari kecil mendekati ku
"Huhh...tungguin apa ra"ucap yuyun dengar suara yang ngos*an
"Iya aku tungguin ni"
"Oiya ra,buku kamu udah ketemu?"
"Udah ko yun"
"Di balikin sama siapa?"tanya yuyun
"Sama rizki yun"
"Hahh!!!rizki!!upsss,maap ra maap kekencengan ya..hehehe"sambil menutup mulutnya dan terkekeh
"Iya yuyun"
Sesampainya di dalam kelas hanya ada rizki dan endrik yang sedang mengobrol
"Ra tumben si rizki sama endrik dateng nya pagi biasanya kan 15 menit bel baru dateng"kata yuyun saat melihat rizki dan endrik dengan sedikit berbisik ke maira
"Ngak tau yun,tanya aja sama merekanya langsung,jangan tanya aku.kan aku mah gak tau apa* yun"jawab maira
Tett...tet....
Suara bel masuk terdengar jelas,murid* yang berada di luar kelas langsung memasuki kelas mereka masing* . seperti sekarang kelasnya maira yang tadinya sepi menjadi ramai saat teman* nya masuk,tak lama guru memasuki kelas maira dan pelajaran pun dimulai.Saat pelajaran telah usai maira gunakan untuk solat duha dan maira sempatkan ke perpustakaan untuk membaca buku
"Ara mau ke mushola?"tanya yuyun saat melihat maira sahabatnya membawa tas kecil yang berisi al-qur'an dan mukena
"Iya yun,kamu mau ikut?"tanya maira
"Iya ikut,tungguin ya"
"Iya yun"
Aku dan yuyun pun meninggalkan kelas dan menuju ke mushola,sesampainya di mushola kami menaruh tas dan mengambil air wudhu.
Aku dan yuyun pun melaksanakan solat duha dan muroja'ah setelah selesai kami bergegas menuju perpustakaanTak butuh waktu lama aku dan yuyun sudah sampai di perpustakaan,disini kami berpencar untuk mencari buku yang kami sukai.saat aku ingin mengambil sebuah buku ada tangan yang ingin mengambil buku itu juga dan ku lihat ke arah tangan itu,betapa terkejutnya dia adalah seorang ikhwan
Ya,dia adalah obih habibi dia terkenal kesolehan-nya,obih adalah kaka kelasnya maira lebih tepatnya sahabat dari kakanya yaitu ka Ali
Dengan cepat aku mengurungkan niatku untuk mengambil buku itu dan obih pun sama seperti ku
"Maaf akhi"ucapku dan meninggalkan obih yang masih berdiam
"Iya ukhty"jawab obih
"Obih!"tanya seseorang dari balik rak buku dan dia adalah Ali
"Iya li ada apa?"
"Udah ngambil buku bih?"
"Gak jadi?"
"Memangnya kenapa?"
"Tadi ada akhwat yang sama ingin mengambil buku yang aku pengen ambil dan dia langsung pergi"jelas obih
"Siapa emangnya?"tanya ali
"Yang itu"sambil menunjuk ke arah akhwat yang sedang mencari buku di rak lain
"Oh yang itu"
"Kamu kenal li?"
"Dia itu adek ku,dia masih kelas 2"jelas ali memberitahu kalau yang di maksud sahabatnya itu adalah adiknya sendiri
√√√√√√√
Assalamu'alaikum sahabat fillah
Gimana kabar kalian?mudah*an sehat selalu ya..aamiin
Gimana sama cerita aku yang ini?seru gak?
Maaf ya bila ada typo
Vote,komen
Dan kritik/saran ya ^_^*See you*
07 Januari 2018
![](https://img.wattpad.com/cover/133775257-288-kb9f79e.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bismillah bercadar
Duchoweseorang gadis SMA yang bertekad memakai cadar dan ia hanya ingin wajahnnya terlihat oleh mahramnya atau suaminya kelak walaupun rintangan yang menghadang ia hadapi dengan sabar dan ia ingin tetap istiqomah dalam hijrahnya ini banyak sekali yang tak...