Suasana di mobil menjadi canggung karna kejadian tadi
"hmm prill"Prilly yang merasa di panggil langsung menegok ke sampingnny
"knp li? "
"yang tadi.. Itu-" ali terhenti karnan prilly memotongnnya
"gkpp ko li" prilly cepat
Ali yang melihat prilly mengerutkan alisnnya
" emng lo tau maksud tadi apa? " ali melirik ke arah prilly dengan senyum
"hmm, i.. Tu kn yang tdi? " gugup prilly
"haha klo kaya gini bikin tambah sayang deh" ali mengacak-acak rambut prilly gemas
" pliss li.. Jantung gue pengen copot" batin prilly
"a.. Paaan si"
" apaan si, bilang aja salting kan"
"engga si blee" prilly melet ke arah ali
"hmm"ali mecubit pipi prilly
"oiya li, boleh tanya ga? "
"apa"
"lo sama becca ko bisa deket? "
"ya bisa lah prill, kaya kita aja"
"hmm maksud gue, lo ada hubungan apa sama dia"
"gk ada apa apa hanya sebatas temen kecil doang udah, lagi pula gue ga begitu deket..,knp cemburu?"
"ha? Ga lah" prilly 'ga berhak' batin prilly
"cemburu juga gkpp"
"ngaco"
Susana menjadi hening karna mereka sudah sampai di tujuan ali mengajak prilly ke salah satu mall.
Dan membuat prilly menarik sebelah alis nnya dan prilly bertanya "kita ngapain ke sini? ""gue lagi pengen nonton"
Prilly yang mendengar kata nonton langsung histeris "nonton apa?"
"ada deh" ali dengan senyum jailnnya
"ish nyebelin"
Ali mengandeng tangan prilly di sepanjang mall sampai-sampai di lihatkan orang dan prilly langsung melepas gandengannya karna merasa malu
"knp si malu? "
"iya lah di liatin orang itu"
" biarin aja, ga tau orang seneng apa" ali langsung mengandeng tangan prilly lagi dan prilly hanya senyum senyum.
Sesampainnya di bioskop ali membeli tiket dan prilly menunggu di sofa yang di sediakan
"cba liat" prilly merampas tiketnnya dan "kok horor si li"
"knp emang"
"iih kn gue takutt,ganti aja li" rengek prilly
"ga bisa lah prill"
"yaudah deh lo aja yang nonton gue tunggu sini aja"
"enak aja gue udah beliin, ga ga lagian ni ya prill cuma film doang ko ga nyata ok" ali menenangkan prilly dengan mengelus rambut prilly dan menyelipkan ke belakang telinga
"huftt ok"
Mereka sudah didepan studio dan ingin masuk tetapi "li,lo aja ya" memohon kepada ali
Ali yang tidak mau mendengar penolakan langsung menyeret prilly masuk ke dalam studio
Saat film akan dimulai prilly sudah mulai tegang dengan mencengkram tangan ali
"santai aja"
"santai santai, ini bkn di pantai ya"