"Ma,apa aku ini berbeda?"
Sontak mama yang sedang membaca buku langsung menatapku dengan melotot
"Fanya...kok tanyak gitu?siapa yang bilang gitu?"
"Gaada kok ma,tapi kata Shisi setiap orang punya perbedaan."
"Hmm,gini ya sayang,dia ngomongnya cuman bercanda mungkin,jangan dipikirkan."
.
.
.
Ya,aku tidak jadi menginap di rumah Shisi,entah kenapa aku bm alias bad mood.
.
.
Huuftt...pagi ini aku masih belum menyerah,aku sudah berdiri di depan kelasku,sedari tadi aku tak bicara apapun,dengan siapapun,aku hanya tersenyum,kata mama itu akan membuat orang lain senang,dan.......mamaku benar.
.
.
Aku tau nama anak satu persatu kelas ini,tapi kalau aku membutuhkan akan aku tepuk bahu mereka JANGAN BERBICARA DENGAN SIAPAPUN
.
.
Aku menuruti perintah mama,aku anak yang baik kan?ya!kupikir.
.
.
JANGAN BERPALING SAAT GURU SEDANG MENGAJAR hmm...itu juga kata mamaku,aku lebih baik mengikuti perintahnya
.
.
Mama juga memberiku book noto mini plus pulpen,juga kalungnya,itu digunakan untuk bicara,karena TULISAN TIDAK AKAN MENYAKITI HATI ORANG LAIN ya ya ya,itu kata mama juga.
.
.
Istirahat ini selesai makan bekal aku keluar kelas,aku mau ke kantor guru untuk membayar uang spp yang sudah dikasih 3 hari yang lalu
.
.
Langkahku terhenti,aku bersembunyi dibalik pintu kelas yang dekat ruang guru
.
.
Aku terkejut dengan apa yang kulihat didepan ruang guru!!siapa yang kulihat??
KAMU SEDANG MEMBACA
Shut Up
Teen FictionAku Fanya,gadis cantik pendiam yang terkenal.Tapi dibalik kecantikanku ada misteri dalam hidupku yang belum aku pecahkan Mengapa selama ini aku dikurung dirumah?mengapa aku selalu kesepian disaat sekelilingku ramai?dan yang paling kusesali ialah sem...