PART 1

194 14 6
                                    

Angin berhembus ketika langit mulai tampak kelabu,yang tadinya cerah hanya diam membisu.
Terduduklah gadis berjilbab merah yang berada di taman sekolah, sedang merenungkan nilai ujiannya yamh akan diterima dikala terakhir dia duduk dibangku SMP.Ya,Raesha Aprilia Anjani yang biasa dipanggil esha atau echa.Dia merupakan seorang anak dari Ardiyana dan arlenda yang bekerja sebagai pegawai biasa.

"Chak,bukannya elu tadi enggak disini?,noh kenapa tiba tiba disini?jangan jangan ada kekuatan ghaibb,ihh seremm." tanya seorang anak seusia echa,maya namanya.
Ya,maya adalah sahabat baik yang echa kenal sedari SMP.

"Ehh ngacok lu kalo ngomong,mulut tu dijaga oneng." sindir echa selagi membenahkan jilbab yang kabur sejak tadi.

Ia sangat takut jika nilai ujiannya hancur gara gara ia tidak fokus ketika mengerjakan,alasanya sih kurang enak badan.Arghhh...alibi echa aja itu.Maya tetap duduk disamping echa,sementara ia asik dengan lolipop dimulutnya.

"Bebh,ayokk pulang nanti dimarahh mami hlohh,mau ujan juga ini". Cetus maya yang terkenal ke alay nya dan penyuka lolipop.

"Oke dahhh,laper juga gue,hahhah...lu harus mau anterin gue,kalo ngga lolipop lu gue ambil",wkwkwk." alibi echa

"ngalang jauhh oneng,gapapa dehh sekai kalii." dengan tampang malasnya.

🍃🍃🍃

Sedari tadi,mendung yang berubah menjadi tetesan air kini semakin deras,untung aja Echa dan juga Maya sudah sampai dirumah.

"Ehh, nak Maya,sini masukk,udah tante buatkan makan sore buat kalian berdua,kalian pasti lapar kan?". Ucap tante arlenda,bunda dari Echa yang terkenal baik oleh Maya.

"Oke tan,kalo tante maksa". Tawa Maya pecah

"Dasar loe ya,jangan manfaatin kebaikan bunda gue,awas ajaa." seketika itu Echa mencubit lengan Maya."

Mereka bertiga (bunda merlin,echa,dan maya) sangat kompakk dan akrab terlebih maya adalah sahabat echa dari dulu.Kepecahan otak echa saat mendengar ibundanya asik mengobrol dengan maya soal ujian yang diadakan 1 minggu yang lalu.

"Tak apa nak,kamu udah berusaha.Apapun hasilnya bunda akan mensuport kamu,bunda ngga mengharapkan nilai ujian bagus." lembut bunda meyakinkan echa.

Echa yang sedari tadi mendengarkan perkataan bunda,

"Kringgg, kringgg,kringgg"

Ponsel echa berdering menandakan ada chat masuk.

Arvin:
Diberitahukan seluruh siswa smp tunas bangsa,bahwa kelulusan akan diadakan pada hari selasa,tepat pukul 08.00,yang bertempat di aula sekolah,dresscode berwarna merah maroon(baju)dan hitam(rok/celana).Untuk jilbab bebas.
Trimakasih!

"Haaaaaaaa,,,omegadddd." Teriak echa,yang sedari tadi memegang ponselnya,ia terkejut mendengar kata kelulusan.

"Loe kenapa chak,sampe segitunya.Apa jangan jangan loe ditembak cowokkk?ahh ciee kenalin gue dong,bisa ajaa gue gebet." canda Maya

"Lu bisa diem gak?"oceh echa yang nahan mules,
"omegaaadd bundaa...besok selasa udah kelulusan,sumpah jantung echa jedak jeduk nih bun." muka echa seketika merah tanda echa nahan mules.

"Kan baguss echa,anak bunda satu ini udah mau SMA aja,terus buat KTP juga,SIM juga.Udah gede dong anak satu satunya bunda." raut wajah bunda sangat senang.

"Aaaaaarggh,terus gue gimana dong,terus..teruss..gue dilupakann dong,oke fine pertemanan kita sampe disini ajaa!." bukan lagi karena ocehanya maya,kuping echa gatel.

🍃🍃🍃

3 Hari setelah percakapan itu,

Hari ini adalah hari dimana,berakhirnya sekolah menengah pertamanya Echa dan Maya.
2 orang gadis berpenampilan menarik dengan highhells di tumitnya,ditambah accesoris kalung di bajunya.

"Hay,echa..emm maya, ayo masuk keburu pengumumanya dimulai." aldo yang sedari tadi membujuk echa untuk masuk kedalam.
Alhasil echa terpaksa di tarik oleh teman satu kelasnya itu.

"Loe mau duduk dimana?." Aldo yang terkenal cool nya mempersilahkan echa,yang dari tadi mengutak utik kedua tangannya.

"Terserah loe aja.eh gue duduk disebelah maya aja" sengit echa.

IBunda maya,maupun echa,sangat memerhatikan bapak ibu guru berbicara.
2 menit setelah itu,pengumuman di bacakan.
Echa dengan nilai 37,35.Dan sahabatnya
Maya dengan nilai 36,75.Mereka berdua memang sangat pintar bahkan dalam belajar mereka selalu kejar kejaran,tapi bukan ngejar hal yang tak pasti hlo

"Bundaaaa,echa juara umum dapat peringkat 4."

"Alhamdulilahh nak,ngga sia sia kamu belajar setiap malam,sampai larut." haru bunda menghiasi wajahnya.

"Echa,selamat yaa,beruntung gue punya lu,pokokknya lu malaikat setelah orang tua gueh."

Deg...
Teringat jika echa harus pisah dengan sahabatnya dikala SMP itu,entah apa yang akan di rasakan echa ketika harus kehilanganya.

Alhasill,mereka berdua akan mendaftar di SMA favorit se-Tangerang,rumah mereka agak jauh sekitar 25-30menit ketika Maya harus menemani Echa yang tak lama sendiri,karena bunda dan ayahnya ada kerjaan diluar kota.

Dan akhirnya..rencana bulan depan mereka berdua harus mendaftar di Sekolah itu dengan mami merlin,bunda dari Maya Elvianti.












Masih mau cerita kelanjutannya?
Jangan bosan bosan gaess,lagi awal nih
Doakan agar mager berkurang😂
#vote and comen













Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang