Jam pelajaran sudah berakhir 1 jam yang lalu. Taehyung tadi bilang padanya bahwa dia ada kelas tambahan. Dan disinilah Yoongi menunggu Taehyung pulang. Di antara tumpukan buku perpustakaan. Ya Yoongi memilih menunggu Taehyung di sini sambil membaca beberapa buku untuk menghabiskan waktunya. Dan sudah 30 menit Yoongi di dalam perpustakaan yng semakin sepi di tinggal pengunjung.
Tring~
From: Taehyung
Kau dimana?
To: Taehyung
Perpustakaan
Apa kau sudah selsai?
ReadSuasana perpustakaan semakin sepi dan entah mengapa sedaritadi Yoongi merasa ada yang mengawasinya. Dia bergerak gelisah. Menunggu Taehyung membalas pesannya.
Tab..
Tab..
Tab..
Yoongi mendaengar suara langkah kaki mulai mendekat ke arahnya. Tangannya meremat ujung buku yang tadi di bacanya. Ujung matanya memandang sekitar rungan yang terlihat tak ada orang satupun. Bahkan penjaga perpus yang biasanya, kini tidak ada dibtempatnya.
Buk..
Tubuh Yoongi berjingit kaget saat merasakan tepukan seseorang di bahunya.
Yoongi menoleh. Betapa leganya dia saat tau bahwa tuan Oh lah yang menepuk pundaknya.
"Ah tuan Oh.. anda mengagetkan ku.."
"Yoongi-ah.. kau tak pulang?? "
Tanya tuan Oh . Dengan tangannya yang masih bertegger di pundak Yoongi.
"Emm. Aku masih menunggu seseorang.. apakah perpus sudah mau tutup?"
Tanya yoongi beralih segera menutup bukunya.
" ah, tenang saja , aku belum mau menutupnya.. buku apa yang sedang kau baca??"
Tuan Oh mendekat. Yoongi sedikit bergerak mundur saat. Merasa tuan Oh terlalu dekat dengan wajahnya. Dan nafas tuan Oh menerpa telinganya. Yoongi mulai gelisah.. tanpa aba2 perlahan tangan tuan Oh bergerak turun menyusuru punggung yoongi yang berlapis seragam.
" maaf, sepertinya saya harus pergi.. "
Yoongi langsung berdiri. Saat akan beranjak dari tempat duduknya. Ia merasakan ada tangan yang menahannya. Menariknya kembali dan memojokkannya pada salah satu rak buku.
" Yoongi-ya.. mau ke mana.. hem. Temani aku sebentar saja"
Tuan Oh semakin menghimpitnya. Sementara Yoongi terus menahan dada tuan Oh dengan tanyannya memberi jarak.
'oh sial, suasana macam apa ini. Dia semakin mendekat.. aku takut..'
Batin Yoongi meracau.
Tangan kiri tuan Oh kini tengah membelai pipi mulus Yoongi.
"Kau sangat cantik.."
Tanpa aba2 dia mulai menempelkan bibirnya pada bibir Yoongi yang tentu saja menimbulkan perlawanan.
Karna geram tuan Oh menahan dagunya memaksanya bercumbu semakin dalam mengigit bibir Yoongi. Sesaat melepasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain In June [End]
FanfictionPernah sekali. waktu membawa aromamu. mengingatkan ku. Tentang bayangmu yang tak sengaja ku intip dari balik ranting pohon. Tanpa sadar kuperhatikanmu lekat-lekat. Hingga aku lupa bahwasanya kala itu aku tengah di rundung duka. Sorot mata kelabu i...