...
Aku terperangkap dalam sebuah ruangan. Begitu gelap hingga aku tak bisa melihat cahaya. Saat ini posisiku sedang tersungkur di lantai. Aku tidak yakin, sudah berapa lama aku terperangkap di tempat ini.
Aku tidak melihat maupun mendengar ada orang lain di sekitarku. Tubuhku terasa hancur, aku tak berdaya untuk bergerak. Mulutku terus saja berusaha memanggil *hyung, tetapi mulutku sama sekali tidak bersuara.
Sekujur tubuhku terasa perih.
Jari jariku mencoba meraba lantai. Aku merasa saat ini diriku sedang berkecimbah darah. Aku sungguh ingin menangis. Aku ingin berteriak. Seseorang, adakah yang mendengar jeritanku?
Kemudian, aku mendengar derap langkah seseorang datang dari bawah. Dari bunyinya mengisyaratkan bahwa lantai kayu ini sudah tua. Aku menjerit ketakutan dalam batinku. Aku melihat dengan samar samar. Seberkas cahaya silau datang dari arah balik pintu.
Perlahan, cahaya dari balik pintu menyinari ruangan dimana aku terperangkap.
Aku memang tidak bisa melihat wajahnya, yang kuingat hanyalah ia memakai tudung hoodie berwarna hitam dan juga masker.
Dia melangkah mendekatiku, dengan langkah yang yakin mengetahui dimana posisiku berada.
Sialnya, dia dengan sengaja menginjak jari tanganku.
Aku kesakitan, tetapi sekali lagi tidak mampu untuk bersuara. Dia menjambak rambutku, dan menariknya ke belakang hingga kepalaku dalam posisi tengadah.
Dan..
Diapun bertanya,
"Ahh.. jadi kau, yang bernama Baekhyun?"
***
*hyung: panggilan untuk kakak laki-laki
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You?
FanfictionBerawal dari teror misterius bahkan kecelakaan yang dialami oleh masing masing member? Apa yang salah? Dan siapa dalang di balik peristiwa? -mereka hanya belum sadar, bahwa yang menjaga pintu adalah dia yang mengetuk pintu! -Fanfiction-EXOcast-Myste...
