A L D O R A

(2)

"Maa! Rara berangkat ya"pamit aldora di ambang pintu

Lalu,ia pun langsung menjalankan mobil nya menuju SMAN 8 Jakarta.

Aldora kayaya acelin,memiliki jabatan di sekolah sebagai wakil ketua osis serta aktif di berbagai kegiatan di sekolah seperti taekwondo. Dan,tak heran bila ia terpilih mewakili sekolah ke ajang bergengsi.

Sambil mendengarkan alunan musik di dalam mobil,aldora ikut terhanyut dan mulai bersenandung kecil.Hingga,ia tidak merasa kalau sudah sampai di sekolah nya.

"Pagi pak tarno"sapa aldora sebelum masuk gerbang

"Oh,pagi juga mbak rara"jawab pak Tarno ramah

"TIFFANYY!!"teriak aldora karena ia melihat tiffany dari luar gerbang

"DORA - DORA"teriak tiffany asal memanggil nya sambil menghampiri aldora

"Nama gue itu aldora bukan dora - dora!"sungut aldora memutar bola mata malas

"Hahahah...lo sih kek manggil gue di pasar aja"kata tiffany seraya menoel pundak aldora

Seketika aldora pun menatap sadis sahabatnya itu

"Wait wait jangan natap gitu ih takut gue lo gak bawa apa apa kan mana tau aja lo bawa panci ato kompor"nyeletuk tiffany seraya alis nya turun naik

"apaan sih! Absurd bener kek nya perlu suntik kaki gajah deh lo"kata aldora sambil melet - melet

"ewhh lo ngapain melet - melet ketularan virus rabies kah? ihh harus ngungsi gue nih"bully tiffany kepada aldora

"mending gue virus rabies dari pada lo virus JOMBLO SEUMUR HIDUP !"nyeletuk aldora langsung meninggalkan tiffany yang mematung di tempat

"kalo saja dia bukan sahabat gue, udah dari dulu gue mutilasi tuh mulut"kesal tiffany sambil berlari menyusul aldora

***

"Baiklah murid - murid pelajaran kita cukup sampai sini dan jangan lupa PR fisika hal 120"kata ibuk Nurhaliza sambil mengemas barang - barang nya

"Baik buk!"serentak semua murid menjawab

Setelah itu,murid - murid bersalaman.

"Ya tuhan...Cobaan apa lagi yang kau berikan"keluh giselle

"Ah! Jangan ambil pusing nyontek aja sama ferry kasih dia coklat ntar juga kalian bakal dapat tuh isi"kata tiffany sambil mengeluarkan hp dari saku nya

"Kasihan anak orang tiff"kecam aldora

"Noh!denger apa kata mama dedeh"lanjut maya

"Gak ada sangkut paut ke sana"sungut aldora melirik maya

"Just kidding raa..."kata maya tersenyum kikuk

"Biasa tiffany mah hati nya udah beku jadi otak aja yang di gunakan"kata giselle melirik tiffany seperti orang yang tengah ingin di terkam tiga induk singa

"Wah wahh ada yang tercyduk nih"lanjut maya

Tiffany hanya diam seperti orang tak berdaya karena satu lawan tiga gak bakal bisa ia taklukan

"sudah sudah perut gue udah lapar nih ke kantin kuy"ajak aldora kepada tiga sahabat nya itu

Tetapi,cuman Giselle dan maya lah yang menjawab sedangkan tiffany hanya diam mematung

"Lo gak ikutan?"tanya maya kepada tiffany

"Sebenarnya hati gue serasa di tusuk jarum tetapi...."kata tiffany sengaja memberhentikan kalimat nya