Cogan Look At Me

dua

Pagi yang cukup cerah,suasana tentram dan aman.karena musuh bebuyutanku Roki, tidak menggangguku.dia sedang sibuk perang mulut dengan sahabatku,fiara.

Aku hanya menatap mereka dengan malas.akhirnya,perang dihentikan,  berkat bantuan fino gebetanku,fino mengancam akan melaporkan mereka kepada bu ica wali kelas kami.

"Gila tu ya siRoki,bilang gue gendut,kay menurut lo gue gendut ngak sih???,ucap fiara.

Ngak,ngak gendut!ucapku singkat...

"Kay lo kenapa???ada masalah,bilang aja,ntar gue bantu.tanya fiara.

"Ngak!,lagi capek aja."ucapku.
Sejujurnya aku masih kepikiran dengan apa yang dibicarakan fiara kemarin.

Apakah aku harus melupakan fino, atau tetap menunggunya.

Skip

Bel pulang pun berbunyi,murid murid berhamburan keluar.

Aku masih diam ditempat,sambil berfikir untuk mengambil keputusan yang tepat.

"Kay lo kenapa??lo sakit??.
Ucap fiara cemas.

"Ngak ra,gue sehat sehat aja kok"jawabku lemas

Aku pun beranjak keluar kelas,dan mengambil motorku diparkiran, lalu pamitan dengan fiara.

"ra,gue pulang dulu ya."ucapku.
"Kay lo ngak sakit kan??,gimana kalau bareng gue aja pulangnya??ucap fiara cemas.

"Iya ra,gue kuat kok,bye..."

"Hati hati kay!!!"ucapnya.

Aku masih bimbang,entah apa yang akan ku lakukan.sangat sulit bagiku untuk mengambil keputusan yang tepat.aku tak sanggup lagi menahan air mataku,akhir nya bulir panas membasahi pipiku.aku lepas kendali,dan mendarat diaspal.

"Kamu ngak apa apa kan???ucap seorang pria yang menolongku.

"Pangeran"ucapku spontan.ia tersenyum manis padaku.

"Kok bengong sih,ucapnya dengan manis.

Kesedihan ku hilang seketika.

"Ngak apa apa,cuma luka kecil"ucapku dengan senyum tipis.

"Ni,aku obatin"ucapnya.

"Ngak apa apa ntar bisa di obatin dirumah"ucapku.

"Yakin ni,ngak diobatin dulu"ucapnya.

"Yakin"ucapku singgkat dengan nada lembut.

"Aku pulang dulu ya,kalau bawa motor jangan bengong,hati hati pulang nya"
Ucap nya dengan manis.

"Iya,hati hati!"ucapku dengan malu malu.

"Iya"ucapnya dengan lembut.

Pangeran itupun melemperkan senyuman manis padaku dan berlalu pergi,aku hanya memandanginya dengan penuh kebahagiaan.

Skip

Aku merebahkan tubuhku dikasur sambil senyum senyum,aku merasa pangeran itu cowok yang baik dan romantis.

mungkin aku harus melupakan fino,dan fokos mengejar sangpangeran impianku.

Akupun mulai menyanyi nyanyi ngaur.

Aku mulai melangkah kekamar mandi sambil nyanyi nyanyi .

"Pangeran aku datang"ucapku dengan setengah berteriak.

"Woi key,lo kenapa??,kesambet setan mano lo??ucap kakak ku dengan nada songong.

"Ngak apa apa"ucapku singkat dengan senyum manis.

Akupun berlalu meninggalkan kakak ku,sambil nyanyi nyanyi ngaur.