BAB 2 { OH, DIA }

9 0 0
                                    

          "Sekarang, perkenalkan nama kalian satu persatu dan mungkin ada prestasi yang ingin kalian bagikan pada teman-teman baru kalian." kata Pak Rion.
           Sampailah giliran Alfa, "Halo teman-teman, nama saya Alfa Gammantika bisa dipanggil Alfa atau Gamma. Saya pernah ikut lomba OSN IPA Nasional, semoga teman teman semua senang berteman dengan saya." setelah itu giliran Arsen.
          "Selamat pagi, nama saya Arsen Argion, kalian bisa panggil saya Arsen. Saya adalah juara OSN IPA Nasional. Terimakasih." sapa Arsen.
    Oh, jadi ini juara OSN saingan aku dulu. Yang pernah aku anggep blasteran luar itu kan? Wah, saingan aku lama-lama. Ucap Alfa dalam hati.
          "Hai, nama gw Absis Gradian. Gw, juara OSN Matematika Nasional. Sekian." ucap Absis saat perkenalan tanpa menggunakan bahasa formal.
     Oke, tunggu pembalasan gw Absis. Jerit hati Rosa karena belum terima dengan gelar juara Absis.
           "Hai, nama saya Rosa Santana. Kalian bisa panggil saya Rosa dan saya peserta OSN Matematika Nasional. Makasih."
          "Jadi, Alfa, Arsen, Absis, dan Rosa. Kalian ini pernah jadi peserta dan Juara OSN kan?" tanya Pak Rion meyakinkan. "Iya Pak." jawab mereka serempak. "Nah, kalian tidak saling kenal sebelumnya kan?" tanya Pak Rion. "Iya Pak." jawab mereka dengan serempak lagi. "Mungkin kalian bisa jadi teman kelompok atau patner kerja yang baik dan kalian juga klop kalau dilihat lihat. Oh iya nama kalian juga lucu, sekian Bapak Permisi."
       
        Hah? Emang dipikir nama gw ini badut apa? Pikir mereka berempat.

Whenever You WantTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang