chapter 2

14 3 3
                                    

Teng...teng..teng....

Bunyi lonceng pertama yang menandakan kalau sekarang sudah istirahat pertama.

" Heh!! Mana bekal gue!!" Panggil sinta.

Keyla menganggukan kepala nya dan segera mengeluarkan bekal yang di siap kan ibu nya sejak pagi.

Keyla sebenarnya merasa bersalah dengan memberikan bekal yang di siap kan oleh ibunya , tapi bukan Keyla yang memakan nya , melainkan  Sinta yang memakan bekal nya.

Keyla berlari kecil menuju meja Sinta dan...

" Uupss..sorry gak sengaja " ucap raya tersenyum.

" Aaa dasar bodoh!!!" Bentak Sinta marah melihat seragam sekolah nya yang kotor.

Keyla tidak sengaja menjatuhkan bekal yang ia bawa ke seragam sekolah Sinta karena kaki raya yang sengaja di majukan sehingga membuat  Keyla tersandung dan menjatuhkan bekal yang di bawanya ke arah seragam Sinta.

" Maaf , saya gak sengaja Sinta " ucap Keyla takut.

" Apa Lo bilang?! Gak sengaja?! " Sinta menjambak rambut Keyla ke belakang dengan kuat.

Keyla hanya bisa menangis menahan rambut nya yang sakit.

" lo bilang maaf ? Gak sengaja ? Sini Lo , kayak nya Lo harus di kasih pelajaran sekarang " Sinta menarik rambut Keyla agar mengikuti nya.

Keyla menahan sakit saat rambut nya di tarik oleh Sinta dan mengikuti Sinta yang sedang membawanya entah kemana.

Sedangkan teman-teman sinta mengikuti dari belakang sambil tertawa sinis melihat Keyla yang di tarik oleh Sinta

Semua murid yang berada di luar kelas maupun di dalam kelas , melihat Sinta yang sedang menarik rambut Keyla dengan wajah marah nya.

Mereka semua hanya diam melihat perbuatan Sinta kepada Keyla bahkan tidak ada seorangpun yang niat menolong Keyla.

Mata mereka hanya menunjukkan kalau apa yang dilakukan sinta, pantas di terima Keyla.

Sinta membawa Keyla ke gudang belakang sekolah.

Brukk...

" Aww.."

Sinta mendorong tubuh Keyla ke arah meja kursi yang sudah tidak bisa di pakai lagi sehingga kepala Keyla terkena salah satu meja dengan kuat.

" Lo fikir gue bakal biarin lo gitu aja !!" Bentak Sinta memukul kepala Keyla kuat.

" Saya minta maaf..s-saya benar-benar gak sengaja" Keyla menangis menunduk tidak berani menatap mata sinta.

" Apa Lo bilang ?! Maaf?! Lo fikir gue bakal maafin Lo!!"

Sinta menampar pipi kiri Keyla dan menjambak rambut Keyla.

Hisk..hisk...hisk.. Keyla hanya bisa menangis saat Sinta menampar pipi nya.

" Gara-gara Lo! Baju gue jadi kotor ! " Bentak Sinta.

Keyla menahan tangan Sinta yang menjambak rambut nya , memohon agar Sinta melepaskan tangan nya dari rambut Keyla.

" Ampun sin..hisk..hisk.." mohon Keyla di sela-sela tangisnya.

" Lo Uda berani lawan gue ya!!" Bentak sinta.

Sinta mendorong badan Keyla kuat ke arah dinding dan membuat badan Keyla sangat kesakitan.

Sinta menampar pipi kiri Keyla lagi sampai membuat pipi nya berwarna biru dan bibir nya luka sampai mengeluarkan darah sedikit.

Keyla hanya menangis menahan semua pukulan Sinta..tapi kepala Keyla sangat pusing akibat kepalanya yang terkena meja saat Sinta mendorongnya dan memukul kepala Keyla dengan kuat.

Keyla tidak kuat lagi menahan kepala nya yang semakin pusing dan saat itu juga tubuh Keyla jatuh terduduk ke bawah.

" Heh!!Lo gak usah pura-pura!!! Bangkit cepat!! Gue belum selesai sama Lo" kesal Sinta menarik tangan Keyla agar membuatnya berdiri di hadapan Sinta.

" Sin udahan aja yuk...Lo gak liat tu cupu wajah nya pucat banget" ucap tasya menunjuk wajah Keyla yang terlihat sangat pucat.

Sinta menghembus nafas kesal.

Sinta menendang perut Keyla dengan kaki nya dan langsung membalikkan badannya keluar dari pintu gudang sekolah.

Teman-teman sinta langsung mengikuti nya tanpa melihat keadaan Keyla yang sudah terjatuh terkulai.

Keyla menangis kesakitan  karena perutnya yang barusan saja d tendangan oleh  kaki Sinta.

Darah segar yang berasal dari kepalanya mengalir turun ke wajah Keyla.

Kepalanya terasa sangat pusing dan matanya juga mulai rabun.

Keyla berusaha berdiri tapi terjatuh lagi..tapi ia tidak mau menyerah , Keyla berusaha berdiri lagi dan berhasil.

Keyla berjalan tertatih-tatih ke luar gudang sekolah.

Ia memegangi perutnya yang kesakitan dan menahan pusing di kepalanya.

Baru saja Keyla sampai di depan pintu gudang sekolah..Keyla terjatuh lagi..kepalanya sangat pusing bahkan berdiri saja keyla tidak kuat lagi..dan dalam sekejap Keyla sudah pingsan tak sadarkan diri.


************

Keyla membuka matanya perlahan. Kepalanya sudah tidak terlalu pusing lagi tapi perutnya masih sakit akibat tendangan Sinta ke arah Perut nya.

Matahari sudah mulai terbenam...dan itu berarti Keyla pingsan sudah sangat lama sekali.

Keyla berusaha berdiri secara perlahan..perut nya terasa sangat nyeri. Keyla berjalan pelan-pelan ke luar dari gudang sekolah..

Keyla berjalan pelan menuju kelasnya untuk mengambil tasnya yang berada di kelas.

Keyla melihat tas nya yang berada di lantai dan terlihat  seperti habis di injak-injak.

Ia hanya tersenyum pasrah melihat tas nya yang kotor..diambilnya tas nya dan di bersihkannya  tasnya dengan tangan.

" Lebih baik aku pulang sekarang " Keyla berjalan perlahan keluar dari kelas.










Hallo.....jumpa lagi dengan saya senalie.😊😊😊😊

Sorry ya lama up...soalnya lagi sibuk banget ehheehheh...

Terimakasih ya yang sudah baca cerita saya...

Jangan lupa ya baca cerita selanjutnya..

Oh iya jangan lupa votement nya...😋😋😋😋



See you.......

HELPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang