Karena sekarang. Saat bicara tentang kamu, maka tak ada lagi aku disana.
Karena sekarang, saat merindu tentang kamu. Tak lagi bisa kusampaikan.
Karena sekarang, saat tangis sampai dipelupuk mata, tak lagi kamu yang menghapusnya. Padahal ini karena kamu. Kau tahu kan?
Ya, karena sekarang. Aku bukan lagi jadi bagian dirimu. Aku bukan lagi yang dibicarakan saat namamu disebut. Dan aku bukan lagi yang dicari saat kamu hadir.
Oke, haruskah kuperkenalkan diriku sekali lagi?
Aku adalah si menyedihkan, yang masih mengharapkan kamu hadir sedangkan kamu sudah tak lagi menengok kebelakang.
Akulah di pengharap. Yang menggantungkan harapan setinggi langit padamu padahal aku sangat tau akan jatuh dan itu menyakitkan.
Dan aku si bodoh. Yang masih meneteskan air mata saat memori Tentangmu berputar hanya karena sebuah lagu.
Rinduku, hilanglah. Kamu takkan pernah bisa tersampaikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Diary
Short StoryHanya curahan hati yang sedikit tergores olehmu yang sudah bahagia disana.