Tahukah kamu?
Aku menangis dalam diam semalam.Aku tersedu mengingat pertemuan kita kemarin.
Jadi, salahku yang terlalu berharap atau kamu yang memberi harapan kepada semua orang?
Jadi, salahku yang salah mengartikan perhatianmu atau kamu yang terlalu berlebihan dalam memberi perhatian?
7 tahun sudah aku menunggumu.
7 tahun!
Tidak sebentar bukan?Coba beritahu aku, apakah ini akan berujung?
Apakah akhir cerita kita hampir dekat?
Apakah aku bisa berhenti?Ah, ingin tertawa rasanya.
Berhenti?
Bukankah sejak dulu aku bisa saja berhenti?
Bukankah berhenti adalah hak ku?Lalu, mengapa aku tak berhenti?
Mengapa terus menuggumu?
Mengapa tetap bertahan melihatmu dengan wanita lain?Sangat bodoh, ya?
Setiap aku mencoba berhenti, kamu datang dengan berjuta pesonamu.
Menguarkan aroma yang sangat kurindu.
Membuat pertahananku kembali hancur.Lalu kau pergi.
Menghilang kembali tanpa pernah menghubungiku.
Kau pergi karena aku yang terlalu berharap kau mengerti apa maksudku tanpa berniat menjelaskan.
Maaf. Maafkan aku tak mampu menjelaskan. Aku tak bisa mengekspresikan perasaanku dan membuatmu kembali pergi.I hurt, you know?
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Diary
NouvellesHanya curahan hati yang sedikit tergores olehmu yang sudah bahagia disana.