The Billionaire's Wedding

Bab 11

Ini buat kalian yg udah ninggalin voment😘😘

Yoona tak tahu apa yang membuatnya seberani ini dengan menemui Choi Siwon pada jam makan siang.

"Maaf ada yang bisa bantu, nona?" Tanya receptions berbaju abu-abu begitu Yoona masuk ke dalam lantai satu gedung TF  Grup ini.

"Saya ingin menemui CEO Choi. Apa beliau ada ditempat? Saya sekretaris Presdir Kwon Taehyun." Balas Yoona. Ia tahu menemui orang dengan jabatan tinggi tidak gampang apalagi tanpa membuat appointment terlebih dulu. Dan beruntung ia menyebutkan nama Tuan Kwon sehingga membuat receptions itu langsung menghubungi kantor sekretaris CEO dilantai atas.

"Oh silahkan Nona anda bisa naik ke lantai 27. Anda sudah ditunggu."

Yoona sampai di lantai 27 dan langsung disambut seorang pria muda bertampang imut yang mengaku sebagai sekretaris Siwon dan menggiringnya ke ruang kerja CEO perusahaan ini.

"So? Apa yang menbuat anda repot-repot kemari?" tanya Siwon begitu Yoona berdiri menghadapnya.

Yoona menetralkan suaranya yang mendadak menghilang sebelum menjawab pertanyaan Siwon. Jujur saja kali ini ia tak yakin dengan tindakannya sendiri. Ia maju perang tanpa amunisi apalagi strategi. Namun setidaknya, ia sudah bertindak meski entahlah ini benar atau tidak. "Jangan batalkan pernikahan ini." Hanya itu yang keluar dari mulutnya.

"Jangan batalkan? Jangan batalkan?" Siwon mendengkus kasar lalu menyandarkan kepalanya pada sandaran kursi sambil tetap menatap tajam Yoona. "Apa lagi yang si tua itu mau? Menipuku lagi?"

"Presdir Kwon tidak menipu anda!" Yoona mengenal baik Tuan Kwon. Sebutan penipu tentu tidak pantas untuk pria penolongnya itu. "Saham anda akan turun begitu berita pembatalan ini keluar."

"Saham turun beberapa persen tidak akan membuatnya kolaps. I can handle it!"

"Anda merugi!" Bodoh Im Yoona! Apa yang kau katakan! Pikirkan kemungkinan lain!

"Akan lebih merugi lagi kalau tetap mempertahankan pernikahan ini." Jawab Siwon yang mulai terpancing emosinya.

Berpikir cepat Im Yoona!! Jangan kalah tanpa perlawanan! "Apa untungnya anda membatalkan ini? Jika dengan bertahan anda justru mendapat banyak keuntungan dengan harga saham anda."

Siwon menggelengkan  sambil tersenyum sinis. Melihat dari gerak-geriknya saja Siwon tahu bawa Im Yoona -yang kata Changmin adalah gadis yang menolak lamaran Jung Wooin- datang tanpa persiapan. Wanita itu terlalu sering membuang matanya meski sekilas, lalu terlalu sering berdehem yang merupakan pertanda bahwa ia sedang gugup dan tidak nyaman.

"Mempertahankan pernikahan ini. Dan tidak membatalkannya. Jadi begitu maksud kedatanganmu, Sekretaris Im?" tanya Siwon. Yoona tanpa ragu mengangguk. Anggukan terlalu cepat yang semakin membuatnya terlihat seperti panglima perang yang ditawari kebebasan oleh lawan saat dirinya sudah sekarang dan seorang diri tanpa pasukan yang sudah tergeletak mati.

"Kau tentu ingat kau yang menjadi mempelai pengganti dihari itu bukan? Lalu untuk apa lagi mempertahankannya Im Yoona? Kau bukan Kwon Yuri! Kau penggantinya! Dan kini meminta agar mempertahankannya?"

Sekali lagi Yoona mengangguk dengan cepat.

Siwon mendecih membuang wajahnya sekilas sebelum menatap Yoona lagi. "Jadi kau tetap mau menikah denganku? Dan menjadi mempelai wanitaku?" tanyanya.