Coretan #4
Perkasamu Kalahkan MusuhmuTepis, Sayat, Tebas
Berjuta tebas telah kau lepas
Dari tajamnya hempasan pedang
Yang bersaksi nyata atas keberanianmuJatuh, Perih, Mendidih
Berjuta rasa telah kau pendam
Dari ribuan kesakitan
Yang berlomba dengan gigihnya
Demi runtuhkan kekokohanmuEntah sekuat apa tekadmu
Entah sekokoh apa dirimu
Entah seberapa banyak nyawamu
Kau kerahkan nyawa dan raga
Demi lindungi Sang Rasul tercintaBajumu sayang, perisaumu malang
Terkoyak dengan begitu kasarnya
Terhempas dengan begitu bengisnya
Dari kejam keji musuh
Yang tak rela bahwa kau adaTapi ketahuilah..
Kau ada karena tekadmu
Kau berdiri karena kokohmu
Kau berani karena musuhmu
Dan kau perkasa karena cintamuWahai Nusaibah binti Ka'ab
Inginku seperti dirimu
Yang cintanya pada Rasul
begitu besar hingga taruhkan nyawamu
Inginku seperti dirimu
Yang gigihnya pada medan pertempuran
begitu berani tebaskan pedangmu pada musuh-musuh AllahNamun.. akankah?
Akankah kudapat seperti dirimu?
Entah karena mustahil takkan ada
Entah karena percaya takkan nista
Kuragu.. ragu tuk berdiri
Dengan kokoh memerangi rintangan
Dengan gigih memerangi tantangan
Dan dengan kasih memerangi hambatanMungkin karena akhlaqku
Mungkin karena tingkahku
Mungkin karena lemahku
Mungkin karena imanku
Menghalang rintang segala inginku
Untuk jadi tinggi menjulang
Kokoh dan gigih bagai keperkasaanmuTerinspirasi dari Shahabiyah : Nusaibah binti Ka'ab (Ummu Umarah)
KAMU SEDANG MEMBACA
(Bukan) Sekedar Coretan
SpiritualHanya coretan biasa yang tersusun indah dengan barisan katanya.. Namun, saat ia berhasil menembus batas ruang pemikiran disetiap labirin yang ada, maka, akan terbentuk sebuah goresan.. Goresan yang timbul.. Bermakna, tajam, nan bercahaya.. Nuuun.. D...