"Jatuh Cinta Itu tak pernah salah, Yang salah ketika kamu jatuh dan tidak bisa Untuk bangkit lagi"
-dewicahyapertiwi
.....
Namaku adalah Geana Arasenja, Mereka Memanggilku Gege. Mungkin bagi kalian yang Tau Sekolah Pusaka Indonesia tau Cerita tentang Kisah ku dengan Pijar, Dan Ini kisah ku..Sore itu, Hujan Turun membasahi bumi, Aku Baru pulang sekolah jam 2 siang, Aku berteduh dahulu di salah satu Kios penjual makanan, Keteledoran diriku adalah ketika aku lupa membawa payung.
Memang benar Hujan banyak mengajarkan banyak hal dan aku sedang mempelajari nya dengan Cara berteduh di Kios makanan dan Menikmati hilir mudik kendaraan , Hujan Begitu deras nya.Aku memesan Nasi dan ayam penyet, Lalu aku masih memandangi Hujan itu. Mengapa banyak orang yang tak suka hujan? Bukan nya hujan menyenangkan?
Setelah makanan ku selesai, Aku membayar dan langsung melanjutkan Perjalanan ku, Di Ibu kota ini memang hanya Kendaraan Umum saja yang melintas, Hanya angkot dan Bis sekolah, aku tidak menggunakan bis sekolah karena Jalur nya tidak melewati rumah ku.
Aku mulai Berjalan dengan Baju basah , Aku Peluk tas ku agar buku buku pelajaran tidak kehujanan.
Aku Berlari Di deras nya Air langit Itu, Tiba Tiba ada bunyi derap langkah seseorang, Dia laki laki.
Dengan Pakaian Semerawut dan di Bibir nya ada darah, Muka nya Seperti abis berkelahi.
Dia Berlari Juga sepertiku.Aku diam dan Memandang dia, Aku lihat Bet sekolah nya Dan Ternyata sama seperti Bet sekolah ku.
Tapi aku tak mengenal dia sama sekali.
Lalu Ketika aku sama dia Berpapasan dia Menarik lengan ku.
Dia Memohon padaku Untuk mengantar nya Pulang, Karena Takut Pingsan Di jalan.
Saat itu aku ragu untuk membantu nya, karena aku ingin cepat sampai rumah, Tapi melihat Muka nya dan Badan nya Yang hampir Penuh oleh darah aku Membantu nya.
Ketika di perjalanan aku dan dia Sama sekali tak membuka Obrolan.
Suasana Hening di tambah Jalan sangat sepi. Aku ingin bertanya mengapa dia bisa seperti itu tapi aku takut tak di jawab, Tapi Akhir nya aku menanyakan karena sudah Terlanjur penasaran."Kenapa bisa Berdarah? Abis Kecelakaan?" Ucap ku sambil menatap mata sayu nya.
Dia diam sejenak dan Tersenyum.
Aku di buat bingung oleh tingkah nya, Mengapa kalo berdarah harus Tersenyum? Aturan dia menangis saja.
"Bukan Kecelakaan Kamu tak mengerti" Ucap nya saat itu.
Aku di buat Bingung oleh tingkah nya, Baju kami sama sama Basah oleh air hujan tapi beda nya Baju laki laki penuh darah.
Dia menatap jalanan dengan mata sayu nya, aku takut dia Pingsan, Aku tak bisa mengangkat tubuh nya kan?
"Kamu berantem?" Jawab ku saat itu
Dia diam saja, Aku merasa di abaikan dan aku hanya diam, Beberapa Menit kemudian dia berkata
"Iya, Karena aku laki laki""Kenapa?" jawabku saat itu
"Karena aku tak akan membiarkan seseorang yang menjadi milik ku diambil orang lain" Ucap nya waktu Itu.
"Memang nya siapa yang diambil orang lain?" Jawab ku Dengan Penasaran
"Seseorang yang aku Cintai" ucap nya
Aku diam sejenak, Apakah pantas Di masa SMA kita sudah Yakin apakah itu cinta atau bukan? Biasanya Hanya selingan saat bosan atau Terkadang mencoba apa yang di lakukan kebanyakan orang.
"Kamu punya pacar?" Tanya ku saat itu.
Dia diam dan Terlihat gerutan di dahi nya menandakan dia sedang berfikir.
"Iya tapi tidak lagi" katanya.
"Mengapa?" Ucap ku saat itu.
"Kamu tak akan mengerti" katanya saat itu
"Orang yang aku cintai sudah menjadi milik orang lain, Dan Aku kalah memperjuangkan Dia tetap disisiku" Ucap nya.
Saat itu aku Lihat Pandangan matanya tajam dan Menatap kedepan.
Aku sedikit Tersentak dengan arah mata nya yang Tajam, Semenit kemudian Dia Tersenyum kearah ku.
Itulah Pertama kali dia tersenyum kepadaku.
Aku hanya diam memandang nya tak berkutik.
Senyum nya manis,Ada lesung pipit nya."Sudah sampai sini saja" Ucap nya
Aku hanya diam Menatap dia terhipnotis.
Lalu dia Menunjuk Sebuah Rumah dengan Halaman Yang luas Itu.
"Itu Rumah ku,Mau mampir? " ucap nya.
Aku sontak menggeleng. Yang ada di kepalaku Hanya Teringat Senyuman nya saja.
Dia Bergegas Masuk ke dalam Halaman rumahnya, Ketika Dia membuka Pintu dia berbalik ke arah ku lagi.
"Nama Ku Aranda Pijar Deohan"
Ucap nya sambil melambaikan tangan ke arah ku.Aku hanya diam dan tersenyum.
Entah mengapaaa....
Di menit ini..
Di detik ini...
Diantara Hujan yang membasahi Permukaan Bumi, Aku sadar..
Aku telah Jatuh Cinta.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARASENJA
ChickLitObat paling ampuh untuk menyembuhkan sakit hati adalah Waktu. Kamu Tak perlu cemas, Tak perlu gelisah lagi. Kamu Akan di ajarkan cara Merelakan tanpa dendam. Kamu akan tau Cara mencintai tapi tak bisa bersama. Tapi Kamu mau tau bagaimana Caranya...