[2]

25 3 0
                                    

"Memang benar jika Cinta selalu hadir tanpa di rencanakan"

Happy reading guys...

Setelah kejadian beberapa hari lalu, yaitu pembalasan dendam antara SMA GARUDA dan SMA GEMILANG.

pembalasan dendam yang di lakukan oleh siswa SMA GARUDA yaitu Olan dan kawan-kawan, cukup Bagus dampaknya karna sampai sekarang SMA GEMILANG sudah tidak berani mengusik atau mengganggu siswa SMA GARUDA.

"Lan tumben amat lo bengong mulu, nahan berak?" tanya Malik karna risih sedari tadi melihat sahabatnya itu hanya diam saja.

"Ya elah, eh kutu beras lo temenan sama Olan katanya dari masih jadi sperma tapi kok lo ga tau sifat dinginya Olan" timpal Miko sambil mengejek sahabatnya itu.

Olan dan Malik memang berteman sejak kelas 7 SMP, ia sangat dekat dengan Malik dan ke dua nya pun sudah saling mengetahui sifat jeleknya masing-masing.

"Ikut campur aja anjirrr!" Malik membalas ejekan dari Miko.

Saat teman teman nya asik memperdebatkan Olan, justru manik mata Olan tidak sengaja menemukan bayangan nyata yaitu gadis manis nya yang waktu itu tidak sengaja menabrak dirinya.

Entah mengapa ketika melihat gadis itu seolah mood Olan menjadi lebih baik dari sebelumnya, memang benar gadis itu lah yang bisa membuat mood Olan menjadi lebih baik.

"Lan lo mau ke mana? Belom ngisep, ngisep dulu lah sebatang" yang di maksud ngisep oleh Miko adalah si Olan Belum membakar rokok nya.

"Gue mau ke toilet dulu sebentar" ucap Olan datar.

"Ga usah alasan nyett gue tau lo mau deketin Adele kan? Anak XII IPA1" Malik mencoba menebak apa yang akan di lakukan Olan, memang benar Malik doang yang selalu sefaham sama Olan.

"Namanya Adele?" tanya olan sama sahabatnya itu.

"Iyah Adele Mahestri, Lo naksir kan sama dia? Pepet terus Lan jangan sampe lo kalah pepet sama dia noh" kata Malik sambil menunjuk Gilang ketua kelas XII IPA 1

"Oke woles" Olan pun langsung bergegas mendekati gadis yang baru saja di ketahui namanya dari sahabatnya itu.

Saat Olan semakin dekat dengan si Adele Olan berdehem, karna Adele belum sadar bahwa Olan berdiri tepat di belakangnya.

"Ehemmm... Boleh gabung?" izin Olan agar bisa bergabung dengan Adele dan sahabatnya.

"El...llo ko ada di sini?" tanya Adele karna kaget akan kehadiran Olan yang tiba-tiba.

"Ga usah salting gitu kali ketemu gue, kaya liat siapa aja, iya gue tau gue ganteng" goda Olan sambil tertawa renyah.

"Ga usah gombal, sampai kapan pun gombalan lo ga bakal mempan buat gue, toh gue cuman kaget doang karna lo tiba-tiba muncul ke makhluk ghaib" jika saja Olan memperhatikan wajah manis milik Adele yang berhasil di buat merah seperti tomat oleh Olan, mungkin Olan akan semakin menggodanya.

"Eh Dell gue sama Susi balik ke kelas dulu yah" sahabatnya pun seolah mengerti agar tidak menjadi nyamuk di antara obrolan Olan dan Adele.

Dear My Girlfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang