Sekolah baru

97 6 4
                                    


Hari yang cerah, yang membuat mata gue terbuka dari mimpinya. Dan asal kalian tau aja, hari ini gue pindah sekolah dari sekolah lama gue dikorea sana. Dan alasan gue pindah karena ortu gue ada kerjaan disini, di indonesia tepatnya dijakarta.

"Rara." terdengar suara dari arah luar kamar gue, suara itu udah gak asing bagi gue, dan yak dia nyokap gue.

"5 menit lagi ma, Rara masih ngantuk." jawaban gue sambil nutup sebagian badan gue dengan selimut.

"Hari ini kan pertama kamu masuk sekolah baru kamu nak, ayo bangun." seru lala sambil mengguncangkan badan mungil anaknya itu.

"Iya ma, yaudah Rara mandi dulu. Mama tunggu dibawah aja." jawabnya sebari jalan ke kamar mandi.

Gak sampe 10 menit gue mandi. Padahal biasanya gue kalau mandi cuman 5 menitan doang.

"Ma Rara berangkat sekolah dulu ya. Nanti pulangnya biar Rara dijemput pak supir aja ya. Assalamualaikum maa." salamnya sebelum meninggalkan mamanya itu.

Selama perjalanan, gue menikmati pemandangan yang indah di ibu kota. Sekitar 10 menitan buat mobil gue ampe depan gerbang sekolahan. Kesan pertama gue masuk sekolah iyalah RIUH.

Disaat gue mulai masuk ke halaman sekolah itu, gue rasa ada yang janggal dimata gue. Semua anak anak sekolahan itu pada liatin gue, gak cowok gak cewek semuanya sama. Nih contoh kata yang mereka ucapin dengan bisik bisik.

"Gila tu cewe cuantek bener." cowok 1.

"Hooh bro, tu cewek badanya body goals bat." cowok 2

"Anjirr tu cewek, kek girl band korea gitu." cowok 3

Yaelah tu niatnya muji apa ngatain sih -batin gue dalem ati.

Udah ya segitu aja, padahal sih banyak kata-katanya. Tapi gue geli sendiri liatnya.

Sesampainya gue diruang kepsek

Tok tok tok

"Permisi bu maaf menggangu, apa saya boleh masuk?" Seru gue pada kepsek itu.

"Oh silahkan." kepsek berbicara

"Saya murid baru disini bu, yang pindahan dari korea" jawab gue.

"Eh iya ternyata kamu orangnya toh, langsung aja ya. Nih nomor ruangan kamu, kamu masuk ke ips 2 ya" kepsek menjelaskan

"Oke deh bu, makasih banyak bu" jawab gue langsung tanpa basa basi.

"Tunggu seb-"

omongan kepsek kepotong karna ada yang masuk keruangan.

"Maaf bu saya gak ketok pintu dulu, saya kesini cuman mau nganter berkas bu" ucap siswa cowok itu. Dia berjalan kearah kursi yang gue dudukin.

"Iya Arshen tidak apa apa" jawab kepsek sambil ambil berkas tadi.






............. ,,,,,,,,,,,,,,,,,

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 07, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AGERATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang