Illegal Girl [ BTS Story ]

The Truth Is...

Di Korea, kantor Big Hit ramai didatangi pihak media. Banyak wartawan baik dari media Korea maupun luar Korea, semua berkumpul di lobby kantor Big Hit.

"Selamat siang semuanya!" sapa Bang PD dihadapan para wartawan.

Seketika suasana menjadi hening, tatapan mata semuanya tertuju pada Bang PD. Para wartawan siap dengan kamera dan video kamera mereka.

"Saya akan jelaskan mengenai insiden yang dialami BTS beberapa jam yang lalu di bandara Osaka, Jepang..." Bang PD terlihat menarik nafas dan menatap kearah kerumunan awak media dihadapannya.

"Benar...telah terjadi penyerangan kepada BTS di bandara Osaka. Tersangka saat itu berencana menusuk salah satu anggota BTS yaitu Namjoon, leader BTS!" Bang PD kembali terdiam.

Suara ricuh pun mulai terdengar saat mendengar penjelasana Bang PD. Nampak para wartawan sudah siap untuk melontarkan pertanyaan. Tapi Bang PD kembali mengeluarkan suaranya.

"Tapi syukurnya, sang pelaku tidak berhasil menyerang Namjoon, pengawal pribadi mereka berhasil mengagalkan aksi pelaku. Dan sekarang Namjoon dan keenam anggota BTS lainnya kondisinya sangat baik, mereka baik-baik saja, saat ini mereka sudah berada di tempat yang aman..." Bang PD kembali melirik kearah para wartawan.

"Jadi dikarenakan insiden yang baru saja terjadi dengan BTS, jadwal konser dan fanmeeting mereka di Osaka akan diundur dua hari. Kami ingin memastikan keadaan benar-benar aman dahulu...acara tidak akan dibatalkan, hanya diundur. Saya mohon pengertian semua pihak utamanya ARMY...karena ini demi keamanan dan keselamatan BTS, bukan cuma BTS, tapi semua pihak..."

Akhirnya salah seorang wartawan yang tidak sabaran mengeluarkan pertanyaannya.

"Maaf PD-nim, saya dengar insiden itu memakan korban jiwa?"

Bang PD tersenyum, "tidak ada korban jiwa! Saya tegaskan, tidak ada korban jiwa tapi memang ada yang terluka, yaitu sang pengawal yang menggagalkan aksi pelaku...tapi kondisinya sekarang baik-baik saja!"

"Kalau boleh tahu, kenapa BTS memiliki pengawal pribadi? Bukan kah sudah ada staff kemananan dari Big Hit dan pihak bandara?!" tanya wartawan yang lain.

Pertanyaan itu cukup membuat Bang PD terkejut. Ia diam dan mencoba untuk tenang.

"PD-nim, apa sebaiknya kita sudahi saja press conference ini?" bisik salah satu staff.

Bang PD tersenyum dan menggelengkan kepalanya dengan lembut.

"PD-nim, saya mendapat info kalau yang mencegah aksi pelaku itu seorang translator untuk BTS selama mereka di Jepang...tapi anda bilang, ia adalah pengawal pribadi BTS...maaf, saya butuh penjelasan dan konfirmasi dari anda!" kembali sebuah pertanyaan yang cukup menampar Bang PD.

Bang PD terdiam sembari memutar otaknya, "baiklah..." celetuk Bang PD sambil menghela nafas.

"Sebelumnya saya ingin meminta maaf kepada kalian, kepada awak media, kepada publik dan kepada ARMY...sebenarnya beberapa bulan belakangan ini, BTS mengalami hal yang cukup mengancam nyawa mereka..."

Seluruh wartawan kaget.

"Ada seseorang yang terus mengancam akan membunuh BTS, beberapa kali mencoba mencelakai BTS, tapi usahanya selalu gagal. Dan orang yang mencoba menyerang Namjoon hari ini adalah pelaku pengancaman itu...untuk melindungi BTS akhirnya saya menyewa seorang pengawal pribadi yang handal dan ahli...dan pengawal itu adalah ia yang berhasil mencegah aksi pelaku dan saat itu sang pengawal menyamar menjadi translator"

"Kenapa anda merahasiakannya?" / "apa maksud anda tentang pengawal yang menyamar? Kenapa ia harus menyamar?" / "saya dengar pengawal itu seorang wanita, apakah benar?" pertanyaa demi pertanyaan terus terlontar dari wartawan.