Mentari jingga menyelimut awan,
Langit berkelambu merah,
Bongkah kaca menyilau,
Ku terpinga leka.Memikirkanmu sepanjang masa,
Tak terduga kau tiada,
Ku perlukanmu,
Dirimu golokku,
Di saat ku rapuh.Duhai sunti,
Wajahmu gratis,
Lantasku tagih.Jiwaku sirna,
Ragaku trauma,
Anarki melanda,
Bila kau tiada.Berontak gelisah,
Tikamu pergi,
Kau adalah obligasi,
Tinta diari.