GEGE

1.Paksaan

Sekitar 30 menit Fara berkeliling GIS akhirnya ia menemukan ruang kepala sekolah itu. Selama 30 menit itu pula sudah mulai 1-2 siswa yang datang permenitnya dan jumlahnya terus bertambah setiap menit.

Menurutnya sekolah ini lumayan bagus juga luas. Dari fasilitasnya ia rasa GIS ini sekolah terpandang dan 'elit'.

Saat masuk ke ruang kepala sekolah ia disambut baik kepala sekolah tersebut.

"Gefara Arlina ya?" Tanya kepala sekolah itu dengan ramah. "Ia pak saya Gefara" jawabnya.

Jujur, saat ini Fara merasa canggung. Ia hanya terdiam sembari menatap roknya.

"Saya kepala sekolah disini saya sudah di beritahu direktur bahwa anda akan berpindah sekolah kesini,"  hmmm Bu kirana?" Jelas kepala sekolah itu lalu ia memanggil salah satu guru. Tak lama datang lah seorang guru cantik, ia sangat modis dan juga terlihat ramah.

"Ia kenapa pak"

"Ini Gefara yang saya cerita kan kemarin sekarang kamu antar dia ke kelas nya  ya kelas nya kelas 11-1"

"Gefara perkenal kan saya ibu kirana.
Kalau boleh tau saya bisa panggil kamu siapa?" Benar dugaan Fara ibu ini ramah.

"Panggil Fara aja bu" lalu mereka berdua berjalan ntah kemana Fara tak tahu.

Kecangungan terjadi antara dua orang wanita ini "oh iya bu kenapa di sekolah ini tidak ada ipa ips?" Tanya Fara dengan sangat hati hati, karna ia sudah lama tak tinggal di indonesia.
Dan juga setau nya di Indonesia di perlakukan sistem IPA IPS di tingkat SMA-nya.

"Dari awal memang GIS tidak memakai sistem itu, karna kami tidak ingin membeda beda kan pelajar yang kami berikan ke setiap murid." Jawab bu kirana dengan lembut.

Fara hanya diam ia membuat mulutnya seperti bekata o.

Mereka telah berjalan sekitar 11 menit. Dan mereka sampai di depan sebuah kelas dengan tulisan X1-1.

"Kamu tunggu sini ya Gefara"
Hal itu hanya dijawab anggukan oleh Fara.

"Pagi anak anak!!" Suara itu muncul dari ambang pintu kelas X1-1.
Anak anak yang tadi nya sibuk langsung diam duduk di tempatnya masing masing. Karna yang muncul itu adalah Wali Kelas mereka Bu Kirana.

Bu Kirana adalah wali kelas dari kelas X1-1. Banyak anak anak yang berfikir bahwa bu kirana punya kepribadian ganda. Pasalnya ia sangat terlihat berbeda saat mengajar dan saat di luar pelajaran.

Jika di luar pelajaran Bu Kirana adalah guru yang baik hati, ramah, lembut, dan bukan pemarah.

Jika sedang mengajar ia berubah seperti guru killer yang sangat tegas, displin, dan agak tempramen.

"Pagi bu" seru semua murid.

"Jadi kali ini ibu akan memperkenal kan murid baru" ucap nya sambil tersenyum.

Melihat senyum bu kirana semua murid tersenyum lega, karna jika Bu Kirana sedang tersenyum itu arti nya ia adalah Bu Kirana baik hati.

"Fara masuk nak" ucap nya kembali sambil melihat keluar pintu.

FARA POV

Semua mata menuju ke arahku.

Aku agak risih menerima tatapan tatapan mereka, dan tanpa sadar mata ku menangkap siluent manusia di kelas ini yang sudah ku kenal. Ia duduk di meja paling barisan pojok dekat pintu.
Meja yang ke-2.

Aku mengingat sebentar dan ternyata itu adalah cowok brengsek tadi pagi.

"Fara perkenalan diri kamu" ucapan itu menyadarkan aku dari lamunan.
Tanpa menunggu lama aku mulai memperkenal kan diri.