-Dipertemukan,lagi-

19 0 0
                                    

Happy reading:)

Info:
Maafin ceritanya ya temen temen.awalnya cuma iseng iseng aja buat ini.nulis alurnya susah:)
Insyallah ya kalian suka.
Ntar kalo udah masuk bagian yang banyak kalian pasti tau alur ceritanya gimana.dari yang Reyhan cowo dingin , Mutia yang berbicara ceplas-ceplos di depan Reyhan sedangkan dia biasanya akan berubah menjadi gunung es jika bertemu laki laki yang baru saja dia kenali.gimana sih ceritanya?jangan lupa dibaca ya:)kalo ga suka di sukain aja.hehe:))))

8 juni-2017

Setalah beberapa jam pelajaran dijemur dengan panasnya terik matahari pagi,akhirnya Tia berhasil lolos dari hukuman pak gani,guru BK yang galak (guru BK mana sih yang ga galak😌) . Tia tidak langsung masuk ke kelas melainkan dia berputar arah untuk membeli beberapa cemilan dan air untuk menghilangkan penat nya hari ini.tia berjalan lemas melewati koridor kelas 10 yang sepi.
Dia tertunduk lesu sambil berjalan.

"Jangan dipaksakan"ucap laki laki itu yang entah dari kapan sudah berada di depan Tia.
Tia hanya membalas dengan menatapnya saja.tatapannya lumayan saru.
"Ini minum"kata laki laki itu lagi.
Saat Tia ingin mengambil air minum itu,Tia tiba tiba merasa sangat pusing.ia merasa sangat lelah menopang badannya sendiri,tatapannya saru, kepalanya sangat sakit .

(Bruk)badan Tia jatuh.

"Aw" kata Tia setelah beberapa jam tidak sadarkan diri.
"Tia,kamu udah bangun.syukurlah"kata kia,rosi,lili,dan rahma.teman teman Tia.
"Kalian kenapa bisa disini?"ucap Tia dengan nada suara yang melemah
"Yaiyalah,tadi kakak kelas kita,kak Reyhan Dateng kekelas.dia bilang kalo Lo pingsan jadi kita panik dan langsung kesini"kata kia menjelaskan

Bagi Tia mereka adalah teman teman tepatnya bukan teman,tapi sahabat melainkan lebih dari itu.mereka selalu berada di samping Tia saat Tia merasa benar benar kesepian.

"Eh tunggu tunggu" ucap rosi tiba tiba dengan wajah yang sangat serius
"Ada apa?serius banget muka Lo?kaya orang baru Nemu setan aja"kata Rahma dan langsung disambut oleh teman temannya.
"Tadikan kak Reyhan kekelas kita buat ngasi tau kalo Tia pingsan,jadi yang bawa Reina ke sini siapa?kak Reyhan?seriusannnn?"kata rosi dengan wajah yang tambah serius,ditambah lagi dengan matanya yang melotot yang membuat teman temannya takut melihatnya.
"Oh jadi Reyhan itu kakak kelas kita"kata Tia yang langsung berjalan meninggalkan teman temannya.

Diperjalanan menuju ke kelas rosi tidak pernah berhenti untuk bertanya kepada Tia tentang siapa yang membawanya ke UKS.
Tia mana tau siapa yang membawanya ke UKS sedangkan saat itu dia sedang tidak sadarkan diri.
Tapi Tia berharap di dalam hatinya bahwa orang yang membawanya ke UKS adalah laki laki itu,Reyhan.

"Woy,Saha Atuh neng diem diem Bae"kata Rahma dan lili mengagetkan lamunan tia.
"Apa sih ,ngagetin banget.ga lucu"kata Tia dingin kepada teman temannya yang dibalas gelak tawa teman temannya yang melihat ekspresi kaget Tia.

Tia menjadi diam begini bukan karena dia sakit.tapi dia memikirkan dan terus berharap bahwa yang membawanya ke UKS adalah laki laki itu sehingga dia memiliki alasan untuk terus bertemu dengan laki laki itu (ah cie Tia modus😂).
Tia berharap bahwa perasaannya itu hanya sekedar ingin tau tentang Reyhan .dia tidak berfikir terlalu singkat sejauh ini ,bagaimana dia bisa berfikir singkat dan mengatakan bahwa dia menyukai Reyhan sedangkan dia dan Reyhan baru bertemu beberapa saat saja.

Setelah melalui beberapa jam pelajaran.tia pun pergi keluar kelas untuk mencari Reyhan,dia tidak menemukan nya.
"Nyariin apa ayo" kata kia.tia kaget dan langsung berbalik tubuh menatap kia.
"Em anu, itu ..aku ga emmmm..aku ga cari apa apa" ucap Tia
"Kamu kenapa sih Tia. kaya orang lagi ketangkep basah karena ngerjain sesuatu.ayo jujur kamu ngapain?"ucap kia mengganggu Tia
"Eh lili,Rahma,rosi sini"kata Tia mengalihkan pembicaraan dan memanggil teman temannya untuk ikut bergabung bersama dia dan kia."kantin yuk,laper.hari ini gue traktir deh"kata Tia bersemangat.

Teman teman Tia bingung kenapa Tia tiba tiba menjadi perempuan yang agresif dan cerewet seperti ini.mungkin Tia lagi salah makan.janhan jangan Tia makan bangkai tikus yang baru melahirkan.
Diperjalanan menuju kantin mereka berlima berjalanan melewati lapangan yang sedang rame oleh sorak sorakan banyak wanita dan laki laki.Tia sebenarnya risih akan hal itu menurut dia berteriak untuk melihat laki laki olahraga hanya akan membuang buang suara saja.bagi Tia juga perempuan perempuan itu hanya ingin cari perhatian saja.

"Gue pengen nonton"kata lili .
"Gue jugaaaaaa"disambut oleh kia,Rahma,dan rosi.
"Gue males,ngabisin waktu.gue laperr.kantin cus"kata Tia menatap ke empat temannya.
"Pleaseeeee"kata keempat temannya
"Yaudah"balas tia singkat dan langsung mengikuti langkah temannya menuju lapangan.

Tia belum sepenuhnya mengenal siapa Reyhan.tia merasa ada sesuatu didalam diri Reyhan yang mampu membuat hatinya yang beku menjadi cair.mungkin karna Reyhan juga adalah laki laki yang dingin,sama seperti dia.

"Wahhh itu kak reyhann"ucap rosi menatap Reyhan yang sedang bermain basket ditengah lapangan bersama teman temannya.tia mendengar rosi mengucap nama itu,iya.nama itu lagi.tia langsung menatap kearah lapangan dan benar saja Tia melihat Reyhan disana.dengan gayanya yang dingin,dan keren.

Teman teman Tia berteriak menyemangati Reyhan sedangkan Tia hanya menatap Reyhan yang sedang memainkan bola basket di tengah lapangan.tia memandang wajahnya dengan wajah yang tidak bisa dia jelaskan seperti apa.tak disangka saat Tia menatap reyhan,Reyhan membalas menatap Tia dari lapangan.dia tersenyum,tersenyum kepada Tia dan memainkan rambutnya menghadap Tia.tia jadi salah tingkah ,pipinya memerah dan Reyhan hanya tersenyum lagi menatapnya.

Mereka,dua gunung es yang saling melelehkan.

Welcome YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang