Hujan begitu deras langit langit ditutupi awan gelap.
Rumah yang tak layak di huni berdiri tegak di sebuah perkampungan kumuh. Rumah itu hanya terbuat dari papan tipis yang atapnya sudah lapuk oleh lumut hijau rumah anton berukuran 4x6 meter persegi hanya 1 pintu tanpa kamar dalam ruangan. Jendela juga sangat sederhana dan kaca yang telah pecah lalu tertutup oleh koran bekas. Sebuah kasur dengan seprai kusut yang warnanya sudah pudar, ditaruh begitu saja di lantai.
Atap rumah anton bocor membuat rintikan air jatuh ke atas lantai . Seorang anak laki2 kurus berusia 10 tahun tampak bergerak cepat menaruh sebuah panci diatas lantai agar lantai rumah anton tidak becek
Di sampingnya seorang gadis usia 6 tahun bernama angel sangat kebingungan karena ia sedang kelaparan.mata yg bulat dan jernih mengikuti gerakan anton sang kakak yang masih sibuk mencari benda lain untuk menampung air bocoran dari atap genteng rumah mereka.
Kak...ayah dan ibu kapan pulang? Adik lapar banget" "sabar ya,dik ...ayah dan ibu kan sedang kerja,nanti juga pulang.kamu lapar banget ya?""Sudah dua hari ayah dan ibu blm pulang"keluh Angel. Suaranya mulai bergetar menahan tangis.
Anton kini mengalihkan perhatiannya pd termos di dapur oleh ibu mereka .... Dari tadi anton
Membuka tutup termos dan berharap ada nasi yang tersisa ...
Angel berkata "sudah sejak pagi tadi termos itu kosong"sang kakak memastikan isinya kosong.
Mereka berdua bersemangat karena kedua orang tua mereka tlh sampai dirumah ternyata yg muncul saat di buka Anton adalah Bibi feli dan pak RT setempat. Bibi feli mengabarkan anton dan angel bahwa orang tuanya meninggal kecelakaan bis.
"bibi feli...",sapa Anton
"syukurlah kalian tidak apa apa...,"ujar Bibi feli dengan kesedihan.
Bibi feli dan pak Rt saling menatap. Angel tampak ketakutan pada bibi feli yg asing bagi nya, ia memegang erat tangan kakaknya dari belakang.
"Ayah dan ibu kalian telah meninggal...." kata bibi feli dgn kesedihan..
"Bibi bohong!ayah dan ibu hanya pergi sebentar dan berjanji akan pulang" kata anton dengan wajah sedih dan emosi. "bibi tidak bohong ayah dan ibumu kecelakaan bus saat kembali ke jakarta."
"bibi bohong.... Bibi bohong..." anton mulai menangis.
Pak RT juga kini mendekati anton untuk menyakinkan apa yang terjadi.
" Apa yang bibi mu katakan itu benar ayah dan ibu kamu telah di panggil Yang Maha Kuasa. Bibi kamu datang kemari untuk merawat kalian."
Anton menangis terisak-isak .Angel tidak mengerti keadaan ini.menjadi panik dan Angel pun ikut menangis angel bertanya kepada kakaknya.
"kakak, kenapa menangis?? Adik takut,"kata angel disela kesedihan.
Antonpun tetap masih diam menjawab pertanyaan angel...
Anton hanya bisa menangis selayaknya bocah itu yg seharusnya tidak memiliki beban seberat itu dalam hidupnya ....Anton dan Angel hadir dalam acara pemakaman kedua orang tuanya.
Anton menaburkan bunga ke atas tanah kuburan sang ayah dan ibu dengan penuh air mata.angel tidak mengerti apa yang terjadi. Setelah pemakaman itu selesai angel menikmati ayam goreng yang di berikan olh bibinya dengan lahab sedangkan Anton duduk di sampingnya,dan tertunduk ia sama skli tidak ingin makan apapun,airmatanya terus mengalir,meratapi apa yang terjadi.
Akhirnya mereka di asuh oleh bibi feli yang memiliki suami pengangguran dan menghabiskan hampir seluruh waktunya di rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
SURAT KECIL UNTUK TUHAN
ActionAnton dan angel menjadi yatim piatu karena kecelakaan yang membuat orang tua mereka meninggal. Sejak saat itu mereka dirawat oleh om rudi yang kemudian menjadikan mereka di lampu merah. Dengan iming iming mencarikan orang tua asuh,kedua kakak bera...