Sekali lagi aqila memastikan bahwa alamat tinggal nenek dan kakek nya tidak salah. Aqila tampak ragu untuk masuk ke dalam pasalnya ini adalah pondok pesantren.
"apa gue masuk aja kali yak, tapi pakaian gua!" aqila melihat pakaian yang di gunakan, dengan memekai celana panjang yg longgar dan baju dengan lengan panjang serta topi putih. Penampilan nya seperti anak laki2 memang. Tidak seperti perempuan biasanya.
"ah gua masuk aja deh toh juga nggk kebuka, cuma rambut gua doang yg keliatan dikit" ucapnya dan berjalan memasuki pondok pesantren setelah memasang topi kebanggaan nya.
Para santri dan santriwati yang melihat aqila masuk ke dalam pondok pesantren menatap aqila dengan bingung. Sedangkan aqila yang di tatap terus berjalan acuh dan tidak peduli dengan tatapan mereka. Dan matanya nya menangkap sosok yang selama ia rindukan sedang bercengkerama dengan seseorang yaitu azam yang merupakan kakak kandung aqila. Mereka terpaut usia 3 tahun.
"KAK AZAM" teriak aqila, dan yang di sebut namanya pun menoleh.
"aqila!ucap azam tidak percaya dan langnsung menghampiri adik nya. Setelah memastikan itu benar2 aqila, ia memeluk adiknya melepaskan rindu satu sama lain.
"aqila kangen kakak"! Ucap aqila dan tak di sangka air mata aqila terjatuh.
"ya allah dek, kakak juga sangat merindukan mu dek, kamu kesini sama siapa hah? " tanya azam
"ya udah ayo kita kerumah dulu" ucap azam melihat aqila yang terlihat kelelahan.
Para santri dan santriwati yang melihat kejadian tersebut bingung melihat ustadz mereka pasalnya mereka tidak tau bahwa azam mempunyai adik lagi selain aisyah. Aisyah adalah kakak kedua aqila, aisyah sekarang sedang mengenyam pendidikan di kairo, ia mendapatkan beasiswa ke kairo.
Dengan ke datangan aqila membuat umi, nenek dan kekek nya sangat bahagia karena memang sudah berapa hampir 5 tahun mereka tidak melihat alqila datang lagi sebab ayah aqila tidak mengijinkan aqila datang lagi ke rumah nenek dan kakek nya.
"ya allah cucu nenek udah besar sekarang dan semakin cantik aja"ucap nenek aqila.
"nenek juga semakin cantik aja " ucap aqila dan memeluk nenek nya
"umi nggk di peluk jg nih! Ucap umi dan pura2 merajuk,setelah melepaskan pelukannya pada nenek, ia menghampiri umi dan memeluk umi nya
"umi aqila kangen! Ucap aqila dan lagi2 air mata alqila terjatuh di pipi mulus nya.
"umi juga sangat merindukan kamu nak! Ucap umi dan ikut menjatuhkan menangis. Azam yang melihat itu pun tersenyum bahagia karena mereka sudah lama merindukan aqila.
"Assalamualaikum" terdengar salam suara kakek aqila dan seseorang yang aqila tidak kenal.
"waalaikumsalam " jawab mereka serempak
"kakek" panggil aqila langsung berhambur ke arah kakek nya dan memeluknya.
"ya allah cucu kakek, kapan dateng sayang, kamu sama siapa ke sini hah? "tanya kakek aqila yang merupakn pendiri dari pondok pesantren ini.
"baru aja kek, aku kesini sendiri kek, aqila kengen kakek! Ucap aqila
"kakek juga sangat merindukan kamu sayang!ucap kakek dan mencium kepala aqila
"mas sini rafi nya sama aku aja!"ucap umi, mendengar umi nya ia menatap pria yang mengendong seorang anak kecil dan berdiri di samping kakek.
Setelah mengambil rafi yang berada di gendongan dari ahmad , fatimah atau umi aqila membawa rafi ke kamar. Melihat ke bingungan aqila. Kakek nya mengajak aqila duduk dan menjelaskan semuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kutemukan IMAMKU Dalam Pasang Surut HIJRAHKU
SpiritualTentang seorang gadis berumur 16 tahun namanya SAQILA PUTRI. Di dalam hijrahnya nanti ia akan menemukan seorang pria tamapan dan solehah yang akan menjadi imamnya nanti. Mau tau itu siapa??? Baca ceritanya ya 😊