Na Jaemin x Lee Haechan
JaeChan / JaeHyuck
Warning:
typo, absurd, bahasa tidak baku, aneh
Don't like? Don't read..
.
.
.
.
Haechan berjalan dengan tergesah-gesah. Tidak ingin seseorang yang akan dia temui menunggunya terlalu lama.
Ternyata waktu selesai showcase comeback groupnya berjalan lebih lama dari seharusnya, lebih dari satu jam dari perkiraan.
Setalah sampai di pintu bernomor 10, tanpa memencet bel langsung masuk ke dalamnya. Pintunya tidak di kunci, seperti yang dia pikirkan.
Dari dalam terdengar suara music dari lagu comeback grupnya NCT 127, Cherry Bomb. Terlihat seorang pemuda yang sebaya dengannya sedah duduk di sofa sambil bermain HP.
Grep
"Maaf aku terlambat, tadi showcasenya selesai lebih lama."
Memeluk dari belakang dan mencium pucuk kepalanya.
Seseorang yang Haechan peluk saat ini adalah Jaemin. Teman satu grupnya di NCT Dream dan juga kekasihnya. Ah, betapa Haechan sangat merindukan Jaemin untuk diatas panggung bersama. Cedera tulang belakang yang dialami Jaemin, mengakibatkan harus menjalani pengobatan.
Dibawanya Haechan untuk duduk di depan Jaemin.
"Hah, aku yang seharusnya minta maaf memintamu untuk datang ke sini. Kau pasti sangat lelah"
"Aniya, aku tidak lelah, dan kalau aku lelah pun jika melihatmu pasti lelahnya akan hilang."
"Kau mau merayuku ya? Tidak akan mempan tahu, dan pipimu ini chubby sekali. Aku jadi gemas pengen gigit."
"Aw, sakit."
Dan pipi Haechan benar-benar di gigit oleh Jaemin.
"Ahn, Jaeminie"
Dari pipi Haechan, Jaemin bermain-main dengan telinga Haechan. Bukan hanya mulutnya saja, tangan Jaemin pun tidak tinggal diam.
"Ja-jaemin.. Akh.. Jaemin stop."
Bukannya berhenti, Jaemin malah memberikan tanda kepemilikannya di bahu Haechan.
"Ish, kenapa memberi tanda dibahuku? Jika ada yang lihat bagaimana?"
"Biarkan saja, biar banyak orang yang tahu kalau Lee Haechan itu miliknya Na Jaemin."
Haechan hanya mendengus mendengarnya.
Pandangannya jatuh pada HP Jaemin, foto teaser dari comebacknya sedang terpampang saat ini.
"Huwa, Jaemin aku berat."
Haechan sangat kaget ketika tiba-tiba badannya berpindah dari sofa menjadi duduk di pangkuan Jaemin.
"Kau tahu, kau itu sangat sexy pada foto teasermu itu. Kau ingin menggodaku ya?"
"Siapa yang ingin menggodamu, dari dulu aku kan memang sudah sexy dan akan mengerahkan seluruh ketampananku untuk comeback ini."
Tanpa memperdulikan ucapan Hacehan, Jaemin membawa tubuhnya ke kamarnya. Kamar Jaemin dan Haechan yang selalu mereka tempati jika Haechan menginap di rumahnya.
"Jaemin, aku itu berat dan kau main bawa-bawa tubuhku. Pungungmu juga baru sembuh, aku tidak ingin kamu cedera lagi".
Haechan itu tahu diri, badannya itu semok dan diangkat oleh Jaemin yang kurus begitu. Haechan juga takut Jaemin akan cedera lagi.
"Tidak akan, aku sudah sembuh dan punggungku akan membaik segera. Sekarang ayo kita tidur."
Dibawanya Haechan kedalam pelukan hangatnya.
"Tapi Jaemin, aku masih ingin mengobrol."
"Besok saja, kau pasti lelah. Istirahatlah."
"Tapi aku belum mandi."
"Kau tidak bau, jadi tidak mandi tidak masalah."
Haechan cemberut dibuatnya.
"Aku belum ganti baju Jaem."
Sebenarnya Haechan belum merasa mengantuk, dan Haechan ingin mengobrol dengan Jaemin. Karena comebacknya dengan NCT 127, waktu bersama dengan Jaeminnya sangat-sangat sedikit.
"Kau itu bawel sekali ya."
Jaemin bukannya tidak mengerti apa yang Haechan inginkan. Tapi Jaemin juga tahu pastinya bahwa Haechan sangat lelah. Tadi Jaemin sudah menelepon Managernya bahwa besok jadwal NCT 127 itu siang, jadi besok pagi mereka masih bisa untuk bersama.
"Tapi kan Jaem, aku… mmmpphh.."
Tidak ingin mendengar bantahan dari Haechan, Jaemin membawa Haechan ke ciuman yang panas dan dalam.
"Dengarkan aku, kita masih ada waktu sedikit besok, jadi sekarang kita tidur. Ok."
Tidak ingin berdebat lagi dengan Jaemin, Haechan segera memposisikan kepalanya dilengan Jaemin dan memeluknya dengan erat.
Setalah beberapa saat, Haechan tertidur. Jaemin tersenyum melihatnya.
Apanya yang tidak lelah? Langsung tidur pulas seperti itu juga. Pikir Jaemin.
Dimatikannya lampu dan mengecup kening Haechan dengan mesra sebelum akhirnya Jaemin pun tertidur dengan memeluk Haechan dengan sayang.
.
.
.
End
Halo, apakah disini ada pecinta Haechan uke? Aku suka banget Haechan uke, suka bngt kalau liat interaksi haechan dg member lain, mangkanya aku memberanikan diri membuat FF aneh ini, sebenarnya ini FF pindahan dari FFN. Di FFN sudh ada 4 chap, akan di publish disini secara bertahap. hahahha... entahlah ada yg baca apa kga. hahhahaha