3 Agustus 2013, Bandung.
ia masih terus mengikuti ku. bahkan saat aku harus membersihkan lapangan karna terlambat, ia menemaniku sampai semua pekerjaanku selesai.
sebenarnya ia ingin membantu, tapi aku larang. karna takut malah memperlambat pekerjaanku. jadi ia hanya duduk di bangku teratas di tribun lapangan.
ia selalu tersenyum setiap diriku berteriak, karna panas matahari dan lelah. ia masih tidak mau berbica tentang maksud awalnya. membuatku bertambah bingung alasannya, terus mengikutiku.
ia menyebalkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Journals Of D
Teen FictionDia, semua alasan dari kembalinya senyumku. Dan Dia juga yang menghilangkannya lagi.