Maaf kalo Author baru update sekarang.
Maaf juga kalo buat kalian menunggu lama.
-------------Happy Readers------------
"Suara loe bagus juga" ucap seseorang yang ada di seberang balkon rumah gue. Dan ternyata itu adalah Iqbaal. Gue pun langsung kaget, gimana gk kaget coba kalo balkon kamar gue dan iqbaal berhadapan. Hati gue serasa seneng dan deg..deg.. itulah yang jantung gue rasakan, karena sedari tadi iqbaal liatin gue sambil senyum2 gak jelas.
"Ngapain loe liatin gue" ujar gue ketus,dan membuyarkan lamunannya.
"Ihh..siapa yang liatin loe, pd amat luh" jawab iqbaal dan tak kalah ketus.
"Serahh loe dahh" ucap gue pasrah.
"Sal..besok berangkat sekolah bareng ama gue ya" ujar iqbaal.
"Hmm...terserah" jawab gue singkat.
"Yaudah...sana tidur udah malem juga, gk baik tidur malem2" ucap iqbaal.
"Iya...ini juga mau tidur" jawab gue. Gue pun langsung masuk ke kamar gue, dan membaringkan badan gue diatas kasur. Gk lama kemudian gue pun tertidur.
***
Drrttt...Drrttt...
(Suara alarm hp gue)Gue pun langsung mematikan alarm di hp gue, dan langsung menuju kamar mandi untuk mandi. Setelah gue mandi, gue siap2 memakai baju seragam sekolah gue. Sesudah itu gue langsung keluar dari kamar gue, dan langsung menuruni tangga menuju ruang makan. Ternyata keluarga gue udah ngumpul semua.
"Selamat pagi semuanya" ucap gue sambil senyum ke keluarga gue.
"Pagi sayang" jawab bunda dan ayah.
"Pagi juga dek" jawab bang alif.
"Pagi juga kak" jawab dinda adek gue.Setelah itu gue langsung duduk di kursi dan mengambil selembar roti dan mengolesi dengan selai kesukaan gue.
Setelah gue makan roti gue baru inget kalo gue udah janjian sama iqbaal untuk berangkat sekolah bersama. Gk lama kemudian pintu rumah seperti ada yang menggedor.
"Assalamualaikum" ujar seseorang yang ada di luar pintu rumah gue.
"Bukain sana dek" ucap bang alif ke gue. Gue pun mengangguk dan langsung menuju pintu untuk membukanya.
"Waalaikumsalam" jawab gue sambil membuka pintu. Dan ternyata itu adalah iqbaal.
"Ya udah masuk dulu bal" ujar gue mempersilahkan iqbaal masuk. Iqbaal pun mengangguki ucapan gue.
"Ini siapa sal temen baru kamu" tanya bunda ke gue sambil menatap iqbaal.
Belum gue ngomong itu bang alif langsung nyahut."Itu mah bukan temen tpi pacarnya salsha bun" jawab bang alif sambil menggoda gue.
"Ihh..apaansi bang ini itu temen salsha, tetangga depan rumah juga kok" ujar gue ketus ke bang alif.
"Iya kak saya bukan pacarnya kok, cuma temen salsha aja, juga tetangga depan rumah" ucap iqbaal lembut.
"Ituuu..denger sendiri kan iqbaal ngomong apa" ujar gue ketus ke bang alif.
"Sudah2...jangan debat, udah sal kamu berangkat aja daripada telat" ucap bunda. Gue pun mengangguk.
"Ya udah salsha berangkat ya bun, yah" ucap gue lembut sambil menyium punggung tangan bunda dan ayah.
"Ya udah tante,om iqbaal juga mau berangkat ya" kali ini iqbaal yang bicara ke bunda dan ayah gue.
Bunda dan ayah hanya mengangguki ucapan gue dan iqbaal. "Ya udah hati2 ya kalian" ucap ayah ke gue dan iqbaal. "Iya yah" ucap gue. "Dan satu lagi jangan ngebut2 ya bal, jagain salsha juga" kali ini bunda yang bicara. "Siap tante" jawab iqbaal semangat sambil senyum2 ke gue. "Salsha kan udah gede kali bun gausah dijagain juga" jawab gue.
***
---------------Bersambung-------------
Sampai sini dulu ya guys, besok malem kalo ada waktu Thor bakal nge-update lagi.
Jangan lupa di vote ya kakak2, adek2😍😅
KAMU SEDANG MEMBACA
My First Love
RomanceMau tau ceritanya?langsung baca sambil vote ya, hehe😅 Berhubung ini ceritanya sama Thor gk di private, jadi Thor mau kalian follow ya akun Thor ya, hehe😅👌. (WAJIB) follow juga instagram Thor: @fitriyatl_ Terima kasih😍💞