12

107 7 0
                                    

Giselle membuka matanya dan melihat sekelilingnya,Giselle menguncir rambutnya dan membersihkan dirinya setelah itu dia turun kebawah

Di meja makan orangtuanya sudah berpakaian rapi sedangkan kakaknya masih berpakaian sama seperti dirinya, baju tidur

"morning family"sapa Giselle sambil mencium kedua orang tuanya dan Oliver tentunya

"Morning sayang,enak tidurnya?" tanya mama sambil memberi segelas susu dan sepiring roti isi coklat

Giselle mengangguk sambil terus memakan rotinya,dia berusaha melupakan kejadian kemarin dan menghibur dirinya

"Princess,kamu Gak jadi ke ikut kita ke Paris,kamu boleh tinggal disini tapi ada syaratnya"kata papa membuat Giselle menatap papa dengan tatapan berbinar

"Oliver selalu ada sama kamu,dan kemanapun kamu pergi selalu ada pengawal disamping kamu" lanjut papa membuat aku diam

'Ya walaupun dikawal mulu yang penting gue masih di jakarta'pikir Giselle sambil tersenyum

Giselle langsung berlari kearah kedua orangtuanya,dia mencium dan memeluk sayang kedua orangtuanya

"Oiya sayang,kami Musti pergi ke Boston jam 12 nanti tapi 2 Minggu lagi kami pulang kok"kata mama membuat Giselle mengangguk mengerti

Mereka melanjutkan sarapannya dengan hangat karena jarang sekali mereka berkumpul

***

Giselle sedang bermalas-malasan di ruang bermain keluarga mereka. ruangan yang isinya mini bioskop,4 komputer terbaru berjejer di meja,dan segala Gadget terbaru.

Giselle mengambil iPhone di kantongnya dan menyalakannya.sudah 2 hari iphonenya mati habis baterai dan dia lupa untuk mencharge

25 panggilan tak terjawab,40 line tak terjawab dan puluhan socmed yang diabaikannya

Giselle membuka linenya dan melihat 28 line dari max,giselle merindukan cowo itu

Giselle langsung mendial nomor max, dering kedua max langsung mengangkat telefonnya

"Kamu dari mana aja sih,aku kangen banget sama kamu kenapa semua line aku Gak dibales,kamu marah sama aku"cerocos max sebelum Giselle berbicara

"Udah Gak usah berisik,mau Tau jawabannya?kerumah aku Buruan"jawab Giselle sambil mematikan sambungan telefon dan tersenyum

***

Setelah Giselle memutuskan sambungan,max langsung mengambil kunci mobilnya dan pergi meninggalkan Rio yang bingung

Dia membawa mobilnya dengan kecepatan tinggi,2 hari tidak bertemu Giselle membuat dirinya uring-uringan

30 menit kemudian,max memarkirkan mobilnya di garasi rumah Giselle.dia melihat banyak orang berpakaian jas hitam berada didepan pintu utama. Max mendekati rumah Giselle dan langsung ditahan oleh orang orang itu

Untung saja Oliver datang dan menyuruh orang itu memberi jalan untuk mereka berdua

"Giselle diatas,dialantai 3 kamar paling ujung 2 pintu.keatas naik lift aja,liftnya ada di sebelah dapur"jelas Oliver sambil masuk ke kamarnya

Max mengikuti instruksi Oliver dan menemukan 2 pintu besar,max membuka pintu itu dan terlihatlah sosok yang sangat dirindukannya

Giselle sedang tertidur di sofa didekat jendela,wajahnya terlihat damai dan tenang.tetapi tiba-tiba wajahnya berubah menjadi orang ketakutan dan Giselle menangis dalam tidurnya

Max langsung membangunkan Giselle, Giselle membuka matanya kaget dia melihat sekelilingnya, matanya melihat Max dan Giselle langsung memeluk max sambil menumpahkan air matanya

*****

Kasian si Giselle,gimana mau bikin Giselle bahagia?kasih comment aja

Vote terus ya!!

Heavy 6Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang