01

102 9 2
                                    

.
.
.
.

"Lo udah siap prill?" Kata seorang prempuan yang tak lain milla sahabat dari kecil prilly.

"Udah" jawab prilly seadanya.

"Gua ambil kunci mobil dulu yaa.." Sambil mengendong tas yang berisi buku pelajaran hari ini,milla langsung berjalan menelusuri tangga. 

"Ok" jawab prilly.

Prilly adalah anak dari pengusaha kaya raya Abraham Latuconsina istri dari Sarah Latuconsina.Prilly mempunyai paras yang cantik,dia memiliki mata hezell yang indah dan pipi yang chubby.Prilly mempunyai sahabat milla Pramita yang menurut prilly manusia yang paling bawel setelah ibunya, meskipun begitu prilly menyukainya karna menurutnya dia sosok yang slalu ada saat prilly susah atau senang,dia memiliki paras yang ayu,rambutnya yang panjang hitam lekat yang memiliki kesan trsendiri.Milla biasa tidur dirumh prilly karena kluaga mila dan prilly sudh deket bahkn sperti keluarga sendiri toh juga prilly slalu kesepian karena orng tuanya selalu keluar kota dan untungnya ibu milla tidak keberatn untuk itu.

Setelah sekitar setengah jam perjalanan menuju sekolah dua gadis yang dengan memakai seragam putih abu-abu itu memarkirkan mobilnya ke lapangn parkir.

Pagi ini SMA N 1 Nusantara kedatangn murid baru yaitu Prilly.

"Ayoo"milla mengeret tangan prilly yang sedari tadi melihat2 gedung sekolahan.

"Mil" ucap prilly memperhentikan langkah.

"kenapa?"menaikan alis karena bingung dengan sikap prilly.

"Takutt" sambil mengigit bibir bawah dilanjutkan dengn senyum mirisnyaa.

"hufftt"milla memutar bola matanya"kenapa harus takut kan ada gua kalo ada yng apa2 i loo bilng sama gue"lanjutnya.

"makasih yaa mil"ucab prilly dengan senyumnya.

"oke,ayoo ahh nanti telat lagi trus gua diomelin sama nono,kita juga mau ke kantor guru dulukan mau tanya lo dapet kelas apa?".

"nono?siapa?"tnya prilly sambil mengankat alisnya.

"guru matematika gua,gua suka diomelin karena gua paling bawel dan liar"jelas milla.

"looo sihh"saut prilly.

"bodoo ahh"memutr bola matanya.

Setelah sampai dikantor prilly bertanya kepada kepala sekolh,"Asalamualaikum pak"sapa prilly.

"ohh yaa walaikumsalam ada apa yaa?"tnya pak Barjo yang tak lain adalah kepala sekolah SMA N 1 Nusantara.

"Nama saya prilly pak.. "
Belum melanjutkn ucpanya sudh dipotong oleh pak Barjo.

"Oo prilly yang kmarin itu, oo yaa kmu saya masukan dikelas XI IPA 1,kamu bisa segera masuk mari saya antarkan" mempersilahkan.

"makasih pak"ucap prilly.

"milla?"ucap pak Barjo ketika melihat milla didepan pintu kantor.

"saya mengantarkan prilly pak"balasnya.

"oo kalo begitu ayo "saut pak Barjo.

Prilly dan milla berjalan dibelakang pak Barjo sambil sedikit mengrobrol"loo dapet kelas apa?"tanya milla.

"gua dapet kelas XI IPA 1" jawab prilly.

"yahh kita beda dong gue XI IPA 2 hemm.. gue ke kelas gue dulu yaa lo ikutin aja pak Barjo"

"ok" jwabnya.

"ooyaa pak saya balik ke kelas dulu ya pak"sambil mencium tangan pak Barjo.

"yaa.." Saut pak Barjo

~Ruang kelas~

"Asalamualaikum" ucap pak Barjo sambil mengetuk pintu kelas.

"Walaikum'salam" balas murid-murid dan ibu Sitty yang tak lain guru biologi saat itu.

"Ini saya mau informasikan bahwa kelas kalian akan kedatangan murid baru dari SMA N 1 Merdeka namanya Prilly" ucap pak barjo yang diselingi suara ricuh murid-murid."silahlan masuk prill"lanjutnya.

"Iyaa makasih"jawabnya dengan senyum tipisnya.

"kalau begitu saya keluar dulu selamat belajar, walaikum'salam" pamit pak Barjo.

"Walaikum'salam" jawab seisi kelas.

"Oke kalau begitu perkenalkan dirimu prill" saut bu Sitty.

"Haloo nama saya Prilly Latuconsina pangil aja prilly saya pindahan dari SMA N 1 Merdeka dan semoga bisa berteman baik dengan kalian"ucap Prilly.

"Minta no hp nya dong" ucab salah satu murid dan diselingi surakan oleh murid-murid yang lain dan hanya dibalas senyum tipis oleh prilly.

"Sudah diam semua" saut Bu Sitty sedikit geram "kalau begitu Prilly kamu duduk... Hemmm ohh disebelah Diego masih kosong kamu duduk disana yaa" tunjuk Bu Sitty ke banku kedua dari depan yang sampingnya masih kosong.

"Baik buu" ucab prilly.

"Ok kalau begitu kita lanjut belajarnya"ucab tegas Bu Sitty.

"Haloo" ucab prilly pada seseorang yang sedang membaca buku.

"Hemm" balasnya tanpa menoleh sedikit pun, yaa dia Diego cowok yang cool dan jarang bicara.

"Semoga kita bisa berteman aku Prilly" menjulurkan tangannya tanda ingin brkenalan.

"Hemm.." Ketusnya sambil sedikit melirik tangan Prilly lalu dilanjut membaca bukunya tanpa ada niat mau membalas juluran tangan Prilly.Prilly melihatnya hanya sediti kesal lalu menurunkan uluran tanganya.

"Ok ndak masalah hari pertama sudah dicuekin orang" batin prilly.

"Hay nama gua Sisiliya putri pangil aja sisil semoga kita bisa berteman" mejulurkan tanganya pada prilly dengan senyumnya.

"Iyaa nama gua Prilly" ucap Prilly diselingi senyum tipisnya.

"Ok"ucab sisil.

___________________________

Aloooo maaf yaa kalau ngak jelas ini cerita pertama aku dan semoga kalian suka😇

Maklumin yaa kalau ada typonya😊

TakdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang