Hanya Denganmu

❤ONESHOOT STORY❤

❤❤❤

Hanya Denganmu - Sasusaku Oneshoot Story
By : LIANA2789
Genre : Romance(+), Humor(-)
Rate : T
Warning : Typo, Gaje, Gak jelas, Aneh

*Don't like this story? Don't read!
*Kalo suka ama cerita ini, tolong beri vote atau tekan tanda bintang dipojok kiri bawah layar anda.

Happy reading!

❤❤❤

.

.

.

Priiittt!!!

Suara tiupan peluit terdengar keras hingga menggema dilapangan basket, menandakan usainya pertandingan antar tim disana. Suara teriakan para murid yang lainnya mulai mengisi area lapangan Konoha High School.

Gadis dengan rambut pink nya itu terbelalak kaget dengan hasil pertandingan itu. Nafas nya tersenggal-senggal akibat permainan basket tadi, keringat membajiri tubuh nya hingga kaos olahraganya ikut basah oleh keringatnya.

Gagal sudah usahanya untuk memenangkan pertandingan basket itu. Ia sudah kalah telak! Bisa ia lihat pemuda raven itu menyeringai kearahnya, menatapnya dengan mata onyx nya.

Perlahan pemuda itu melangkah mendekatinya yang masih berdiri mematung. "Kau kalah, Pinky" ucapnya.

"Sakura-chan maafkan kami" ucap gadis berambut indigo dengan rasa menyesal.

"Sudah kubilang, jangan pernah mencoba melawan tim nya Saku tapi kau malah tak menghiraukanku! " omel Ino.

"B-bagaimana bisa.. "

"Sesuai perjanjian kita kemarin, jika kau kalah kau akan menjadi pacarku Pinky" ucap Sasuke tegas.

"TIDAAAAKKKKKK!!! "

.

Hanya Denganmu
(SasuSaku Oneshoot Story)

.

"Cepatlah Pinky, kau lamban sekali!"

Kini Sasuke sedang menarik tangan Sakura untuk segera mengikutinya kekantin. Sakura hanya diam sambil menurut padanya, tak ada bantahan ataupun kata yang keluar dari bibirnya. Dirinya kini hanya bisa terdiam sambil melamun hingga Sasuke menghentikan langkahnya tiba-tiba dan membuatnya menabrak punggung pemuda itu.

"Akh! Aduh!"

Sakura kini meringis kesakitan, hidungnya sedikit tertekan pada punggung Sasuke saat ia menabraknya tadi. Tangannya tergerak untuk mengusap hidungnya berusaha meredam rasa sakitnya.

"Kenapa kau berhenti tiba-tiba! Kau tahu ini sangat sakit baka!" Amuk Sakura.

"Hn"

"Ck! Dasar pantat ayam, menyebalkan!"

"Apa kau bilang?!"

"Pantat ayam! Memang kenapa?!"

"Dada rata!"

"Apa?! Dasar mesum!"

"Gadis galak! Apa kau tak bisa menjadi lembut sebentar saja? Selalu saja marah-marah!"

"Aku masih lebih baik darimu, ingat itu pria kutub!"

"Lebih baik?! Apa kau lupa dengan pertandingan kita tadi? Bahkan aku masih belum lupa wajah jelekmu yang menatapku dengan pandangan penuh kagum!"